Jumat, 01 April 2016

GAK BACA RUGI...!!! TERNYATA BENUA AMERIKA ADALAH NEGRI MUSLIM YANG DI MURTATKAN


 Benua Amerika yaitu negeri muslim yang dimurtadkan, manakah fakta yang menyebutkan hal itu? Islam ternyata ada pada histori benua Amerika serta hubungannya juga termasuk erat. Bila bertandang ke Perpustakaan Kongres yang berlokasi di Washington DC, cobalah cek arsip perjanjian pada suku Cherokee (suku Indian di th. 1787) dengan pemerintah Amerika. Muhammad Ibnu Abdullah serta Abdel Khak yaitu kepala suku itu yang bertanda tangan di perjanjian itu. Kesepakatan itu yaitu mengenai hak keberlangsungan pemerintahan, perkapalan, serta perdagangan oleh suku Cherokee berdasarkan pada hukum Islam, bahkan termasuk soal langkah berpakaian yang auratnya butuh ditutup.

Nyatanya Benua Amerika Yaitu Negeri Muslim yang Dimurtadkan

Benua Amerika Yaitu Negeri Muslim yang Dimurtadkan, Apa Buktinya?
1. Ada sepotong batu yang diketemukan di daerah Corinto di El Salvador, tepatnya didalam satu gua sudah diidentifikasi serta dari situlah kehadiran umat Islam di Amerika Selatan bisa teridentifikasi oleh batu yang di ketahui sebagai bantalan prasasti Malaka Haji Malaya pada era ke-13. Umat muslim itu disangka datang dari salah satu daerah di Indonesia.

2. Diketemukan sebagian koin oleh Pendeta Thaddeus Mason Harris yang ditulis oleh seseorang penulis jurnal Amerika yang pada th. 1787 saat bertandang ke sebagian ruang Massachusetts. Koin itu lalu oleh Harris diserahkan ke perpustakaan Harvard College untuk di check serta di ketahui kalau koin itu datang dari era ke-8 serta 9 serta di kenal sebagai Samarqand Dirham. Ada prasasti La ilaha illa-Allah Muhammadun Rasulullah serta Bismillah yang terlihat ada pada koin itu.

3. Prasasti batu lagi-lagi ditemukan dengan bentuk bantalan huruf Cufic H-M-I-D yang disangka datang dari pasca-650 CE serta ini adalah satu diantara bukti benua Amerika yaitu benua yang dimurtadkan.


Di bebatuan Nevada, tepatnya di Valley of Fire juga di ketahui ada tulisan Arab yang lain.

4. Tulisan Cufic itu ada serta penemuannya ada di White Mountains di th. 1951 yang lokasinya tak jauh dari kota Benton di perbatasan Nevada. Tulisan dengan style Cufic yang dikenali sebagai tulisan di era ke-7 ini ada kalimat mengenai Iblis yang disebut sumber dari semua kebohongan atau Setan maha mayan.

5. Ada banyak orang yang coba meneliti histori awal masuknya Islam ke Amerika, mungkin saja termasuk Profesor Barry Fell seseorang dosen yang telah pensiun dari Harvard University. Ia mengutamakan kalau di th. 650-an, Amerika kehadiran golongan muslim serta pasti ada basic kenapa sang profesor berani menyebutkan sekian, ini lantaran kaligrafi Cufic. Bila memanglah benar, itu berarti pada masa Khalifah Utsman, umat Islam sudah menapakkan kaki di Amerika.

6. Tulisan “In the Name of Allah” juga diketemukan oleh Profesor Fell serta dikira sebagai bukti setelah itu bakal Amerika negeri muslim yang dimurtadkan. Bila mengecheck serta lihat dengan cara hati-hati bakal temuan prasasti itu, bakal dijumpai kesimpulan kalau memang benda itu tidaklah bergaya moderen Arab serta jadi mengandung style Cufic yang begitu ada hubungan dengan style tulisan di era ke-7.

7. Di ketahui juga kalau satu daerah dimana orang-orang Arablah penghuninya, diserang oleh Navajos serta Apache asli yang disebut Athapcan Tribe. Beberapa sekolah yang di bangun oleh beberapa orang Arab bisa memesonakan beberapa pribumi yang buta huruf, serta dari situlah terwujud subyek yang serupa dan binatang mitos hasil dari gantian bentuk geometris yang peluang ditangani dengan pertolongan tawanan sepanjang beratus-ratus tahun.

Masihlah ada banyak lagi bukti-bukti tentang Amerika yang dulunya sebenarnya adalah negeri Islam lewat penjelasan catatan histori. Benua Amerika yaitu negeri muslim yang dimurtadkan atau bisa saja lebih tepatnya disesatkan.


sumber:http://www.tipsseatku.com/2016/03/gak-baca-rugi-ternyata-benua-amerika.html

Tidak ada komentar: