Selasa, 12 April 2016
GAWAT ! Kacau !! Militer Filipina Terpaksa Minum Darah Sendiri, Dikepung kelompok Abu Sayyaf, tolong sebarkan ...
Ketika Militer Filipina Terpaksa Minum Darah Sendiri, Dikepung Personel Abu Sayyaf
TRIBUN-TIMUR.COM, MANILA- Di tengah upaya membebaskan 10 warga negara Indonesia yang disandera kelompok militan, terjadi baku tembak selama sembilan jam antara militer Filipina dengan kelompok Abu Sayyaf di kawasan Basilan, Filipina Selatan, Sabtu (9/4/2016).
Dalam baku tembak tersebut militer Filipina kehilangan banyak personelnya.
Sebanyak 18 prajurit Filipina tewas, empat di antaranya dalam kondisi terpenggal.
Pasukan militer Filipina dikepung oleh sekira 150 personel kelompok Abu Sayyaf, di antaranya ada yang membawa peluncur granat M203.
Korban dari pihak militer tersebut tercatat sebagai korban terbanyak dalam sehari pertempuran sejak pemerintah Filipina memerangi pemberontak, baik dari kelompok muslim maupun komunis.
Dari pihak Abu Sayyaf, ada lima personel yang tewas dan 20 orang luka-luka.
Seorang personel Batalyon Infanteri ke-44, Sersan Erico Paglinawan, menceritakan bagaimana pasukannya terjebak di ranjau darat yang dipasang kelompok militan."Setelah ranjau darat meledak, tiba-tiba kami dihujani tembakan," ujar Erico ketika ditemui di rumah sakit.
Menurutnya pada saat itu prajurit yang bertugas melakukan operasi di Desa Baguindan, Tipo-Tipo, Basilan, berjumlah 30 orang.
Erico terkena tembakan di bagian dada.
"Darah saya mengalir bagaikan air keluar dari kran," katanya.
Sambil menunggu datangnya tim evakuasi, tiga jam kemudian, Erico Paglinawan meminum darahnya sendiri, untuk mencegah kehabisan darah.
"Saya minum darah saya sendiri," ujarnya kepada Inquirer.
Komandan Batalyon ke-44, Kolonel Tommy Crosby, dan tiga perwira lainnya juga mengalami luka-luka.Kapten Kilbas Mauricio yang terkena tembakan di kaki kiri mengatakan baku tembak dimulai dengan ledakan ranjau.
"Kami dikepung bola api," katanya.
Mayor Filemon Tan, Juru Bicara Komando Mindanao Selatan Angkatan Bersenjata Filipina, mengatakan korban tewas dari pihak militan terdapat Mohammad Khattab, warga negara Maroko, tokoh
paling senior di wilayah Basilan.
Korban tewas lainnya yaitu Ubaida Hapilon, putra Isnilon Hapilon, pimpinan kelompok Abu Sayyaf di kawasan Basilan.
Hapilon menyatakan mendukung kelompok Negara Islam Suriah dan Irak (ISIS) dan mempunyai rekam jejak dalam sejumlah aksi teror serta penculikan.
Mayor Filemon Tan menambahkan di antara korban luka-luka dari pihak militan terdapat Radzmil Jannatul alias Kubayb, wakil komandan kelompok Abu Sayyaf.
"Dari pihak militer Filipina sebanyak 53 prajurit menderita luka-luka," kata Filemon Tan, Minggu (10/4/2016).Mayor Filemon Tan membantah ada prajurit yang dipenggal kepalanya oleh kelompok militan meski mengakui ada korban kehilangan kepala.
"Korban kehilangan kepala bukan berarti menjadi korban mutilasi. Kemungkinan musuh menggunakan peluru besar dan kuat sehingga menghancurkan kepala korban," katanya.
Menteri Pertahanan Filipina Voltaire Gazmin dan KSAD Jenderal Hernando Iriberri langsung terbang ke Kota Zamboanga dan Basilan, Minggu, untuk memberi pengarahan kepada komandan militer setempat dan menjenguk prajurit yang terluka.
Pasukan militer Filipina yang terlibat baku tembak dengan kelompok Abu Sayyaf tersebut berasal dari Batalyon Infanteri ke-44.
Menurut sumber militer, pertempuran berlangsung mulai pukul 07.00 hingga 17.00 waktu setempat, Sabtu.
Gubernur Wilayah Otonom Muslim Mindanao, Mujiv Hataman, mengaku mendapat laporan tewasnya sejumlah prajurit dalam kontak senjata dengan kelompok Abu Sayyaf.
Namun ia tidak mengetahui secara persis berapa jumlah personel militer yang tewas.Ditambahkan, Hapilon berupaya menarik bantuan personel bersenjata dari kawasan Sulu, untuk mengantisipasi operasi militer lebih lanjut setelah kontak senjata di Basilan itu.
"Militer telah memblokir kawasan tersebut, begitu informasi yang saya terima dari lapangan," ujar Hataman. (Febby Mahendra).
sumber:http://www.poskesehatan.com/2016/04/gawat-kacau-militer-filipina-terpaksa.html
Wow !!!Lecehkan Islam, Polisi Langsung Cari Informasi Charlie Heboh ke Kemenkominfo dan Facebook, sebarkan jika anda umuat muslim buktikan .....
Polisi memang belum menerima laporan, namun pihak kepolisian tetap menindaklanjuti.
WowKeren.com - Sebuah komik satir bernama Charlie Heboh beredar di jejaring sosial dan menghebohkan jagad dunia maya. Konten majalah yang diunggah pada laman Facebook Charlie Heboh dianggap telah melecehkan agama Islam.
Bareskrim Polri meneliti kasus Charlie Heboh hingga ke Kemenkominfo. Tak hanya itu, polisi juga mencari informasi terkait hal itu ke pihak Facebook.
"Sudah kita lakukan penelitian, sedang menncari informasi ke Kemenkominfo, kemudian cari informasi ke Facebook sana," kata Badrodin, Sabtu (9/4) seperti dilansir detiknews. "Ada
beberapa hal yang harus dikoordinasikan bersama."
Polri mengatakan memang belum menerima laporan soal kasus Charlie Heboh yang dinilai menistakan agama. Namun, polisi tetap menindaklanjuti permasalahan tersebut, bahkan bila ini pidana maka tak perlu ada laporan kasus ini dapat langsung diproses.
"Pasti akan ditindaklanjuti kalau memang didapatkan bukti ada penistaan agama, penistaan golongan, apalagi menimbulkan dampak perpecahan, sara dan adu domba," kata Kadiv Humas Polri Irjen Anton Charliyan di Cirebon, Jawa Barat, Rabu (6/4). Anton mengungkapkan bahwa laporan resmi ke polisi belum ada. Tapi ketika akun itu menimbulkan perpecahan antar umat agama, adu domba bahkan meresahkan publik, maka otomatis akan diproses sesuai ketentuan hukum.
sumber:http://www.poskesehatan.com/2016/04/wow-lecehkan-islam-polisi-langsung-cari.html
NAUDZUBILLAHI MIN DZALIK...!!! BIKSU INI KENA AZAB KARENA BANTAI MUSLIM ROHINGYA!!! ((BANTU SHARE))
Mulai sejak kemarin, media sosial diramaikan dengan foto seorang biksu yang di sekujur tubuhnya penuh benjolan. “Azab Allah pada pembantai muslim Rohingya, ” demikian judul foto yang menebar di Facebook dan Google Plus itu.
Saksikan gejalanya, sakit yang terserang oleh biksu itu dalam makna kedokteran disebut neurofibromatosis. Yakni kelainan genetik, di mana neurofibroma terlihat pada kulit dan segi tubuh yang lain. Neurofibroma yakni benjolan seperti daging yang lembut, yang datang dari jaringan saraf.
Namun, benarkah biksu itu yakni biksu Myanmar yang diazab Allah karena membantai Muslim Rohingya? Hasil penelusuran Tarbiyah. net, foto itu telah mengedar di internet mulai sejak
setahun lebih waktu itu. Pada th. 2013, foto itu telah diunggah di Pinterest oleh Jennifer Payandeh dengan informasi “Biksu Thailand
pasien
neurofibromatosis. ”
Kesimpulannya, foto itu benar bila ada biksu yang memikul derita neurofibromatosis. Namun, biksu itu tidaklah biksu Myanmar namun biksu Thailand dan foto itu yaitu foto lama sejak mulai setahun lebih waktu itu.
Terlebih dulu, pada Mei lalu juga mengedar beberapa foto sebagian biksu Budha alami kecelakaan hebat. Bus yang mereka tumpangi terguling. Banyak pengguna media sosial yang menyebarkan bila itu yakni biksu Myanmar yang diserang azab karena membantai Muslim Rohingya. (Baca : Biksu Budha Kecelakaan Hebat, Azab Akibat Bunuh Muslim Rohingya?)
Setelah dikilas balik Tarbiyah. net, kenyataannya beberapa foto itu telah mengedar di internet sejak mulai th. 2012. Media Thailand esanguide. com telah mengunggah beberapa foto itu pada 22 Maret 2012, dengan berikan informasi berita bila bus yang ditumpangi oleh sebagian biksu yang bakal ke China untuk studi banding terguling. 35 orang biksu terluka dalam kecelakaan hebat itu. 32 satu diantaranya biksu lelaki dan 3 satu diantaranya wanita. Mereka lantas dilarikan ke rumah sakit.
sumber:http://www.kabarinformasi.com/2016/04/naudzubillahi-min-dzalik-biksu-ini-kena.html
PASTI KITA SEMUA UMAT '' MUSLIM '' TIDAK AKAN SETUJU DENGAN YANG SATU INI ...!! GILA..,LIA EDEN MINTA PEMERINTAH HAPUS AGAMA ISLAM DARI INDONESIA
28 pengikut komunitas Eden di tangkap polisi. Belum ada info resmi dari polisi. Tetapi, peluang penangkapan Lia Aminuddin berkaitan dengan selebaran yang memerintahkan penghapusan agama Islam.
“Ini selebarannya, ” kata Surivita, Ketua RT RT 5/8 Bungur, di kompleks markas Kerajaan Tuhan, Jalan Mahoni, Senen, Jakarta, Senin (15/12/2008).
Tebal selebaran itu sekitar 40 halaman. Tulisan itu, menurut Eden dalam selebaran itu, adalah wahyu Tuhan yang didapat Lia Eden dengan cara berkala.
2 poin utama dalam “wahyu” itu turun tanggal 17 November serta 23 November 2008.
“Yang pertama meminta pemerintah menghapus agama Islam. Yang ke-2 menilai
pemerintahan JOKOWI-JK telah tak layak memimpin, ” tambah Surivita menunjuk poin utama itu,
seperti dilansir benesia. com (11/2015).
“Aku telah menyatakan fatwa penghilangan agama Islam, sekalian fatwa penghilangan semuanya agama, ” catat sepenggal kalimat itu yang ditandatangani oleh Lia Eden.
Selebaran yang berkop Tahta Suci Kerajaan Tuhan Eden ini ditujukan untuk Kepolisian Republik Indonesia, tertanggal 23 November 2008 jam 09. 30 WIB.
Belum didapat kepastian orisininalitas selebaran itu. Apakah betul-betul di buat Eden atau mungkin cuma fitnah. Sebab, selebaran yang mengedar berbentuk fotokopi saja.
Gagasannya, polisi dari Polda Metro Jaya bakal menggelar jumpa pers jam 16. 00 WIB terkait dengan penangkapan ini.
sumber:http://www.kabarinformasi.com/2016/04/pasti-kita-semua-umat-muslim-tidak-akan.html
SUBHANAULAH SANGAT MENYAYAT HATI IRONIS...!!, NENEK PEMAKAN NASI SISA TIDAK DAPAT BANTUAN DARI PEMERINTAH,MOHON JANGAN DI ABAIKAN ARTIKEL INI",DEMI KEMANUSIAAN MARI KITA SEBARKAN AGAR SEMUA NENEK YANG BERNASIP SEPERTI INI CEPAT TERTOLONG .
Status kategori miskin yang disandang mbok Paini, ternyata tak mendapat pengakuan dari pemerintah. Baik dari pemerintah daerah maupun pusat. Praktis, hal itu menambah panjang derita yang harus ditanggung mbok Paini.
Bagaimana tidak, namanya, tak masuk sebagai salah satu penerima program Penerima Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) yang selalu digembor-gemborkan pemerintah pusat. Praktis, selama ini ia tak pernah menerima bantuan langsung berupa uang tunai yang dikucurkan Kementerian Sosial tiap tiga bulan sekali itu. Kendati, jumlah bantuan hanya Rp600 ribu, namun itu sangat berarti bagi mbok Paini.
Tak hanya itu, nenek renta yang tinggal di gubuk reyot numpang di atas tanah tetangga di Dusun Paras, Desa Turipinggir, Kecamatan Megaluh ini, juga tak masuk dalam daftar Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS). Ironis memang, nasib malang mbok Paini tak pernah diketaui pemerintah daerah.
Ironis, Nenek Pemakan Nasi Sisa Tidak Dapat Bantuan Pemerintah
Kabid Pengembangan Pendayagunaan Potensi Sosial (P3S) dan Usaha Kesehatan Sosial (UKS) Sugeng Edy
Suswinarto, Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans)
Kabupaten Jombang membenarkan tidak masuknya data mbok Paini sebagai penerima program pengentasan kemiskinan dari pemerintah.
Ironis, Nenek Pemakan Nasi Sisa Tidak Dapat Bantuan Pemerintah
"Setelah kami lakukan pengecekan, datanya memang tidak masuk sebagai penerima PMKS maupun PSKS," ujarnya.Edy bekerlit, tidak masuknya nama mbok Paini sebagai penerima PSKS maupun dalam data base PMKS ini karena tidak adanya laporan dari pihak desa ke Dinsosnakertrans.
Sehingga, mbok Paini tidak dapat diakui sebagai penerima bantuan warga miskin.
Ironis, Nenek Pemakan Nasi Sisa Tidak Dapat Bantuan Pemerintah"Selama ini kami tidak pernah menerima laporan itu. Karena untuk pendataan memang tahun kemarin dilakukan pihak desa.
Sedangkan tahun ini, pendataan dilakukan langsung oleh Kemensos," kelitnya.Edy pun menyatakan, akan segera melakukan pengecekan terkait dengan tidak masuknya identitas mbok Paini dalam database warga kategori tidak mampu. Pihaknya akan segera menghubungi pemerintah desa setempat dan meminta data diri mbok Paini.
"Kami akan komunikasi dengan pemerintah desa. Nanti jika data sudah masuk, segera kami kirimkan ke Kemensos, sehingga bisa diturunkan SK. Insya Allah, bulan Juli nanti SK-nya sudah turun, sehingga ia bisa menerima bantuan," tandasnya.
sumber:http://www.kabarinformasi.com/2016/04/subhanaulah-sangat-menyayat-hati-ironis.html
KETIKA DUNIA DILANDA BERBAGAI COBAAN, BENARKAH AKHIR ZAMAN SUDAH DIDEPAN MATA? INI JAWABANNYA !!!
يَأْتِي عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ الصَّابِرُ فِيهِمْ عَلَى دِينِهِ كَالْقَابِضِ عَلَى الْجَمْرِ
“Akan datang pada manusia satu jaman dimana orang yang bersabar dalam agamanya seperti orang yang menggenggam bara api. ” HR. At-Tirmidzi, Al-Fitan, hadits no. 2361
- NUBUWAT Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wassalalam diatas adalah satu ungkapan yang singkat serta padat, tetapi paling mewakili keadaan jaman dimana kita hidup hari ini. Jaman yang kebodohan, kedustaan serta kecurangan sudah memberi warna semua muka kehidupan ini sudah bikin manusia banyak lepas dari tali ajaran Islam. Orang jawa katakan saiki jaman edan, nek ora melu edan ora kumanan (saat ini jaman edan, yg tidak turut ikut-ikutan edan tentu akan tidak kebagian). Ya, manusia waras pastinya akan tersiksa pada saat beberapa orang di sekelilingnya sudah jadi hilang ingatan. Akan tetapi Rasulullah saw menghibur umatnya yang nantinya bakal masuk jaman ini, di mana mereka bakal dijanjikan pahala yang begitu besar apabila ingin bersabar. Hal semacam itu seperti yang dijelaskan dalam satu kisah :
Dari Abu Umaiyyah Asy-Sya‘bani ra, dia berkata : Saya pernah mendatangi Abu Sya‘labah Al-Khusyani serta ajukan pertanyaan padanya, “Bagaimana pendapatmu tentang ayat ini? ” Dia ajukan pertanyaan, “Ayat yang mana? ” Jadi saya juga membaca ayat : “Hai beberapa orang yang beriman, jaga diri kalian, tiadalah orang yang sesat itu bakal berikan madharat pada kalian jika kalian sudah memperoleh panduan. (Al-Mâ’idah 5 : 105). ” Jadi dia juga menjawab, “Demi Allah, engkau sudah menanyakannya pada orang yang pakar mengenainya. Saya pernah bertanya arti ayat ini pada Rasulullah saw. Jadi, beliau bersabda,
بَلْ ائْتَمِرُوا بِالْمَعْرُوفِ وَتَنَاهَوْا عَنْ الْمُنْكَرِ حَتَّى إِذَا رَأَيْتَ شُحًّا مُطَاعًا وَهَوًى مُتَّبَعًا وَدُنْيَا مُؤْثَرَةً وَإِعْجَابَ كُلِّ ذِي رَأْيٍ بِرَأْيِهِ فَعَلَيْكَ بِخَاصَّةِ نَفْسِكَ وَدَعْ الْعَوَامَّ فَإِنَّ مِنْ وَرَائِكُمْ أَيَّامًا الصَّبْرُ فِيهِنَّ مِثْلُ الْقَبْضِ عَلَى الْجَمْرِ لِلْعَامِلِ فِيهِنَّ مِثْلُ أَجْرِ خَمْسِينَ رَجُلًا يَعْمَلُونَ مِثْلَ عَمَلِكُمْ
‘Teruskanlah olehmu selalu untuk lakukan amar makruf nahi munkar sampai engkau bakal melihat kekikiran yang ditaati, udara nafsu yang diperturutkan, kehidupan dunia yang diprioritaskan, dan beberapa orang yang kagum pada beragam pendapat yang dikeluarkannya. Sebaiknya anda cuma bergaul dengan beberapa orang yang searah denganmu serta jauhilah beberapa orang yang pemula. Sebab sesudah jamanmu itu akan tiba satu jaman penuh cobaan dimana orang yang memegang teguh agamanya seperti menggenggam bara api. Ketahuilah, waktu itu orang yang selalu berupaya untuk memegangi agamanya jadi pahalanya sama juga dengan 50 orang yang juga lakukan hal yang sama dari kalian’. ” (Lalu, Abdullah bin Mubarak berkata, “Orang terkecuali Utbah memberikan kisah ini dengan redaksi : ‘Apakah yang 50 kali itu dari generasi kami kami atau generasi mereka? ’ Rasulullah saw, ‘Untuk mereka’. ”) HR. Abu Dawud, Al-Malâhim, hadits no. 4319
Hadits diatas berikan isyarat pada tiap-tiap mukmin tentang 2 perkara :
Pertama, besarnya cobaan yang dihadapi oleh seseorang mukmin dan kefasikan pada umat manusia yang sudah mengglobal. Tetapi di segi lain, keimanan waktu itu demikian lemah yang karenaya mesti diperjuangkan dengan kesabaran yang
optimal.
Imam Ath-Thayyibi berkata, “Maksudnya, seperti orang yg tidak kuasa memegang bara api untuk bersabar dalam menahan panas bara itu, sekianlah keadaan yang dihadapi oleh beberapa orang yang tetaplah teguh pada agamanya di jaman itu. Mereka tak kuasa berdasar teguh pada agamanya lantaran demikian banyak pelaku kemaksiatan serta fasilitas kemaksiatan, tersebarluasnya kefasikan, dan belum lagi lemahnya keimanan. ” Tuhfah Al-Ahwadzi, jil. 8, hal. 436
Ke-2, beratnya cobaan yang mana ketika itu tiap-tiap orang tentu memikirkan kalau dianya akan tidak bisa melindungi imannya kecualidengan ksabaraan yang optimal. Berarti tiap-tiap mukmin bakal ditimpa cobaan yang begitu besar di hari-hari itu seperti beberapa orang yang sungguh-sungguh bersabar dalam memegang bara api ditangannya.
Tentang arti ini, Imam Al-Qari memberi berkata, “Secara kasat mata, seperti orang yang mustahil memegang bara api dengan tangannya terkecuali dengan kesabaran yang optimal dan dengan seluruh kesanggupannya, jadi seperti tersebut beberapa orang di jaman itu. Mereka akan tidak mungkin saja melindungi agama dan sinar keimanannya tetapi dengan kesabaran yang tinggi. ” Tuhfah Al-Ahwadzi, jil. 8, hal. 436
Dari hadits yang diriwayatkan oleh Abu Tsa‘labah ra terang sekali sebenarnya di ayyamush shabr (hari-hari yang penuh ekstra kesabaran) itu masihlah ada beberapa orang yang tetaplah teguh memegang keimanannya dengan kebenaran serta kesabaran. Mereka berikut At-Thaifah Al-Manshurah yang hidup dalam keterasingan yang ke-2. Keterasingan yang pertama yaitu di waktu awal risalah Islam
Serta mereka ini tetaplah bersungguh-sungguh dalam memegang agama Allah hingga prima janji Allah yang sudah Dia tentukan untuk mereka. Mereka itu beberapa orang yang bakal memperoleh pahala yang sangat besar dari Allah Subhanahu Wata’ala sebagai balasan atas keteguhan mereka dalam memegang agamanya, hingga pada batas dilipatgandakan pahala mereka di ayyamush shabr 50 kali lipat dari pahalanya beberapa teman dekat.
Tentang kelebihan mereka ini, dalam atsar lain dijelaskan sebenarnya beberapa teman dekat itu memiliki beragam aspek pendukung dalam kebaikan, yakni kehadiran RasulullahShallallahu ‘Alaihi Wasallam di dalam tengah mereka serta masihlah turunnya wahyu Allah pada mereka. Sedang At-Thaifah Al-Manshurah tak memiliki keduanya, lantaran jaman itu sudah selesai dengan meninggal dunianya Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam serta terputusnya wahyu. Jadi begitu lumrah apabila ujian At-Thaifah Al-Manshurah diakhir jaman tambah lebih berat dari ujian generasi pertama teman dekat.
Yang dihadapi oleh Thaifah Manshurah tidak cuma musuh dari kelompok golongan kuffar serta musyrikin, tetapi juga dari grup golongan muslimin yang berkhianat, munafik penjilat, serta konspirasi global musuh Islam yang mempunyai kemampuan senjata serta media ; dua kemampuan raksasa yang bikin umat Islam terjepit fisik serta mentalnya.
Karena itu begitu jujurnya Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam saat menyebutkan jaman itu dengan ayyamush shabr (hari-hari yang penuh ekstra kesabaran).
Nubuwat diatas memanglah bernada ancaman serta peringatan, tetapi di dalamnya juga mengandung bisyarah/berita senang yang mengagumkan. Bila di saat itu Allah mengkaruniakan kita kesabaran, jadi tersebut jaman di mana kita bakal memetik kebajikan 50 kali lipat generasi beberapa teman dekat. Mudah-mudahan Allah menyelamatkan kita dari beratnya ujian diakhir jaman.
sumber:http://www.kabarinformasi.com/2016/04/ketika-dunia-dilanda-berbagai-cobaan.html
ANDA WAJIB BACA !!! ASTAGHFIRULLAH..." KELIHATANNYA BAIK, TERNYATA HAL INI DILARANG KETIKA BERDOA ..!!!
Ada hal-hal yang oleh sebagian orang dilihat baik, namun kenyataannya ia tidak baik dalam pandangan Allah. Termasuk juga dalam doa.
Beberapa orang melihat kalau perkataan “Ya Allah... bila Engkau berkenan” yaitu ungkapan yang baik, supaya kesannya lembut serta tak memaksa Allah dalam berdoa. Tetapi, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam melarang perkataan itu.
Beliau menerangkan, tak ada yang bisa memaksa Allah Subhanahu wa Ta’ala. Allah cuma lakukan apa yang diinginkan-Nya. Allah cuma mengabulkan apa yang diinginkan-Nya.
Diluar itu, ungkapan “jika Engkau berkenan” juga tunjukkan kurang serius dalam berdo’a.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda :
إِذَا دَعَا أَحَدُكُمْ فَلْيَعْزِمِ الْمَسْأَلَةَ ، وَلاَ يَقُولَنَّ اللَّهُمَّ إِنْ شِئْتَ فَأَعْطِنِى . فَإِنَّهُ لاَ مُسْتَكْرِهَ لَهُ
“Apabila salah seseorang dari kalian berdoa, sebaiknya ia sungguh-sungguh dalam memohon serta jangan sampai ia mengatakan, ‘Ya
Allah bila Engkau sudi jadi berilah saya. ’ Lantaran sebenarnya tak ada yang bisa memaksa-Nya” (HR. Bukhari)
إِذَا دَعَا أَحَدُكُمْ فَلْيَعْزِمْ فِى الدُّعَاءِ وَلاَ يَقُلِ اللَّهُمَّ إِنْ شِئْتَ فَأَعْطِنِى فَإِنَّ اللَّهَ لاَ مُسْتَكْرِهَ لَهُ
“Apabila salah seseorang dari kalian berdoa, sebaiknya ia sungguh-sungguh dalam berdoa serta jangan sampai mengatakan, ‘Ya Allah bila Engkau sudi jadi berilah saya. ’ Lantaran sebenarnya tak ada yang bisa memaksa-Nya” (HR. Muslim)
لاَ يَقُولَنَّ أَحَدُكُمُ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِى ، اللَّهُمَّ ارْحَمْنِى ، إِنْ شِئْتَ . لِيَعْزِمِ الْمَسْأَلَةَ ، فَإِنَّهُ لاَ مُكْرِهَ لَهُ
“Janganlah kalian mengatakan ‘Ya Allah ampunilan saya bila Engkau sudi. Ya Allah rahmatilah saya bila Engkau berkenan’. Namun sebaiknya ia sungguh-sungguh dalam memohon lantaran sebenarnya tak ada yang bisa memaksa-Nya” (HR. Bukhari).
sumber:http://www.kabarinformasi.com/2016/04/anda-wajib-baca-astaghfirullah.html
ALLAHUAKBAR !! USAI DENGAR LANTUNAN AYAT AL QURAN, SESUATU MENGEJUTKAN TERJADI PADA PRIA KOMA DAN KRITIS INI ..!!
Pasien Koma serta Kritis Ini Terselamatkan Sesudah Mendengar Lantunan Ayat Alquran.
Ditulis Eberita. org, seseorang pasien kanker kritis, tergolek tak berdaya di satu rumah sakit di Libanon Selatan.
Salah seseorang anggota keluarganya yang telah terlihat pasrah serta putus harapan, sehari-harinya datang serta membacakan ayat-ayat suci Al-Quran dengan menyentuh hati.
Hal semacam itu diakukannya selalu keseharian serta diakuinya sudah mengerjakannya sepanjang tiga bln..
Dokter juga terpana. Menurut perhitungannya, pasiennya itu tidak bakal dapat bertahan makin lebih satu bulan. Waktu itu telah nyaris melalui tiga bln..
Serta anehnya, keadaan pasien kanker itu bukannya makin lebih buruk, jadi tunjukkan pergantian yang begitu luar umum.
Ada apa? Dokter itu juga lalu teringat bakal sosok Alfred Tomatis, seseorang dokter warga negara Perancis, yang buat uji coba sepanjang lima puluh th. tentang indera manusia.
Alfred bikin ikhtisar bila indera pendengaran, yakni indera yang paling penting. Ia peroleh bila pendengaran mengontrol semua badan, mengatur operasi-operasi vital, keseimbangan, serta koordinasi gerakan-gerakannya. Ia juga peroleh bila telinga mengontrol system syaraf.
Arial;">Sepanjang uji cobanya, ia peroleh bila syaraf pendengaran tersambung dengan semua otot badan, serta ini yaitu argumen kenapa keseimbangan serta fleksibilitas badan, dan indera pandangan itu dipengaruhi oleh nada.
Telinga sisi dalam tersambung dengan semua organ badan, seperti jantung, paru-paru, hati, perut, serta usus. Hal semacam ini menerangkan kenapa frekwensi-frekuensi nada itu merubah semua badan.
Dokter pakar kanker dirumah sakit di Beirut itu juga, setelah itu mengambil rangkuman, bila rupanya, bacaan Al-Quran mempunyai efek luar umum pada beberapa sel serta bisa kembalikan keseimbangan.
Otak yakni organ yang mengontrol badan, serta darinya tampak perintah untuk relaksasi organ-organ badan, terutama system kekebalan badan.
Serta, mulai sejak itu, terkecuali usaha medis yang ia kerjakan, dokter itu juga memberi terapinya dengan therapy nada, melalui pembacaan ayat-ayat Al-Qur’an, untuk pengobatan pasien-pasiennya.
Peneliti ini menyampaikan, ” Nada manusia mempunyai suara spiritual spesial yang membuatnya jadi fasilitas penyembuhan yang paling kuat. ” Beberapa peneliti lalu peroleh bila sebagian nada bisa menghancurkan beberapa sel kanker, serta saat yang sama bisa aktifkan beberapa sel yang sehat.
“Sel kanker hancur cuma dengan frekuensi-frekuensi nada. Itu kenapa bacaan Al-Qur’an mempunyai dampak besar pada kanker yang paling mempunyai kemungkinan serta akut walau! ” terang Fabien, seseorang peneliti yang juga musisi.
sumber:http://www.kabarinformasi.com/2016/04/allahuakbar-usai-dengar-lantunan-ayat.html
NAUDZUBILLAH!! PEREMPUAN WAJIB BACA INI, INILAH ANCAMAN BAGI PEREMPUAN YANG SUKA PAMER !!!
Wanita yang Memamerkan Perhiasannya. “Telah menyampaikan kabar pada kami, Wahb bin Bayan. Sudah bercerita pada kami, Ibnu Wahb. Sudah memberitakan pada kami, Amru bin al-Harits, kalau Abu Usyanah—yakni al-Ma’arifi—menceritakan padanya, kalau ia mendengar Uqbah bi Amir menyampaikan kabar kalau Rasulullah Saw. melarang saudaranya menggunakan perhiasan serta sutra. Beliau bersabda, ‘Jika kalian menginginkan kenakan perhiasan surga serta kain sutra-Nya, jadi jangan sampai kalian menggunakannya didunia. ” (HR. Nasa’i).
Ancaman pada Wanita yang Memamerkan Perhiasannya
“telah menyampaikan kabar pada kami, Ali bin Hujr. Sudah bercerita pada kami, Jarir dari Manshur. Sudah bercerita pada kami, Muhammad bin Basysyar. Sudah bercerita pada kami, Abdurrahman. Sudah bercerita kepad kami, Sufyan dari Manshur, dari Rab’l dari istrinya, dari saudara wanita Hudzaifah. Ia berkata, ‘Rasulullah Saw. berkhutbah di hadapan kami. ‘Wahai golongan wanita, bukankah kalian itu menggunakan perhiasan perak. Sebenarnya, tak ada seseorang wanita yang menggunakan perhiasan emas lalu ditampakkan (didepan orang lelaki), terkecuali
wanita itu bakal disiksa oleh Allah karena itu. (HR. Nasa’i)
Golongan wanita condong sukai pada perhiasan, baik berbentuk emas, perak dsb. Kecintaan wanita pada perhiasan dapat disebutkan tak ada batasnya. Selam mereka dapat membelinya untuk membuat cantik diri, jadi hasrat mempunyai bermacam perhiasan akan tidak pernah surut.
Sesungguhnya perhiasan berbentuk emas ataupun perak adalah hal yg tidak dilarang untuk dipakai oleh seseorang wanita. Walau sekian, Islam tetaplah berikan ketentuan berkaitan langkah seseorang wanita dalam kenakan perhiasan.
Satu diantara ketentuan yang butuh di perhatikan oleh golongan wanita dalam kenakan perhiasan yaitu motif mereka. Walau Islam membolehkan golongan wanita kenakan perhiasan berbentuk emas dsb, namun berdasar pada hadits itu, Islam melarang golongan wanita kenakan perhiasan apabila motifnya cuma untuk pamer untuk menarik perhatian orang lain, terlebih golongan lelaki.
Sekarang ini, banyak golongan wanita yang kenakan perhiasan dengan motif memamerkan kekayaan mereka atau menarik perhatian orang lain. Apabila aksi mereka berdasar pada motif itu, jadi perhiasan yang kerap dipakai malah jadi hal yang bisa mengundang bahaya, baik berbentuk perampokan ataupun ancaman Allah Swt.
sumber:http://www.kabarinformasi.com/2016/04/naudzubillah-perempuan-wajib-baca-ini.html
RIBUAN MENANGIS SETELAH MEMBACANYA SEBUAH KISAH NYATA MENGURAS AIR MATA: JANGAN MARAH BERKEPANJANGAN ,,!!!
Suatu salah paham yang menyebabkan kehancuran satu rumah tangga. Ketika nilai akhir satu kehidupan telah terbuka, namun semuanya telah terlambat.
Membawa ibu untuk tinggal berbarengan menggunakan saat tua nya berbarengan kami, jadi sudah mengkhianati ikrar cinta yg kami bikin sampai kini.
Sesudah 2 th. menikah, saya serta suami sepakat menjemput ibu untuk tinggal berbarengan kami.
Mulai sejak kecil, suami saya kehilangan ayahnya, dialah hanya satu harapan ibu, ibu juga yang membesarkannya serta menyekolahkannya sampai tamat kuliah. Saya selalu mengangguk cerminan sinyal sepakat, kami selekasnya mempersiapkan satu kamar untuk ibu yang menghadap taman supaya dia bisa berjemur, mananam bunga dsb. Suamiku berdiri di depan kamar yg begitu kaya dengan cahaya matahari, tak sepatah katapun yg terucap, mendadak dia mengangkat saya serta memutar-mutar saya seperti adegan film India serta berkata : " Mari kita menjemput ibu di kampung ".
Suamiku berbadan tinggi besar, saya sukai sekali menumpukan kepalaku ke dadanya yang bagian. Ada satu perasaan nyaman serta aman di sana. Saya seperti cerminan satu boneka kecil yang setiap saat dapat diangkat serta dimasukkan dalam kantongnya. Bila berlangsung selisih memahami di antara kami, dia sukai mendadak mengangkatku tinggi-tinggi diatas kepalanya lantas diputar-putar hingga saya berteriak ketakutan baru di turunkan. Saya sungguh nikmati bebrapa waktu seperti itu.
Rutinitas ibu di kampung tak beralih. Saya sukai sekali hiasi tempat tinggal dengan bunga fresh, hingga pada akhirnya ibu tak tahan lagi serta berkata pada suamiku : " Istri anda hidup foya-foya. Buat apa beli bunga? Kan bunga tak dapat dikonsumsi ".
Saya menerangkannya pada ibu : " Bu, tempat tinggal dengan bunga fresh bikin tempat tinggal merasa tambah nyaman serta situasi hati lebih senang. " Ibu senantiasa mendumel, suamiku berkata sembari tertawa : " Ibu, ini rutinitas orang kota, makin lama ibu bakal punya kebiasaan juga. "
Ibu tak memprotes lagi, namun setiap saat melihatku pulang sembari membawa bunga, dia tak dapat menahan diri untuk ajukan pertanyaan berapakah harga bunga itu. Tiap-tiap mendengar jawabanku, dia senantiasa mencibir sembari menggeleng-gelengkan kepala. Tiap-tiap membawa pulang barang belanjaan, dia senantiasa ajukan pertanyaan berapakah harga nya, ini berapakah, itu berapakah. Tiap-tiap saya menjawab, dia senantiasa berdecak dengan cerminan nada keras. Suamiku memencet hidungku sembari berkata, " Sayangku, kan anda dapat berbohong. Janganlah katakan harga sesungguhnya. " Makin lama, keselarasan tempat tinggal tanggaku mulai terganggu.
Ibu begitu tak dapat terima lihat suamiku bangun pagi mempersiapkan sarapan paginya sendiri, dimata ibu seseorang anak lelaki masuk ke dapur yaitu hal yang begitu memalukan. Di meja makan, muka ibu senantiasa cemberut serta saya berniat seperti tak tahu. Ibu senantiasa bikin bunyi-bunyian dengan alat makan seperti garpu dengan sendok, tersebut langkah dia memprotes.
Saya yaitu instruktur tari, sepanjang hari selalu menari bikin badanku begitu letih. Saya tidak mau menghabiskan waktu istirahatku dengan bangun pagi terlebih waktu musim dingin. Ibu terkadang juga sukai membantuku di dapur, namun semakin dibantu saya jadi semakin ribet. Umpamanya : dia sukai menaruh semuanya kantong-kantong sisa belanjaan, dihimpun dapat di jual tuturnya. Jadilah rumahku seperti cerminan tempat pemulungan kantong plastik, dimana-mana tampak kantong plastik besar tempat semuanya himpunan kantong plastik.
Rutinitas ibu membersihkan piring sisa makan tak memakai sabun cairan pencuci, supaya dia tak tersinggung, saya senantiasa mencucinya sekali lagi ketika dia telah tidur. Satu hari, ibu merasakan saya tengah membersihkan piring malam harinya. Serta dia selekasnya membanting pintu serta menangis. Suamiku jadi serba salah, malam itu dia seperti orang bisu, saya cobalah bermanja-manja dengan dia, namun dia tak peduli. Saya jadi kecewa serta geram. " Apa salahku? " Dia melotot serta berkata : " Mengapa anda tak biarlah saja? Apakah mengonsumsi dengan piring itu dapat bikin mu mati? "
Saya serta ibu tak bertegur sapa untuk saat yang cukup lama, situasi jadi kaku. Suamiku jadi begitu kikuk, tidak paham mesti berpihak pada siapa. Ibu tak akan membiarkan suamiku masuk ke dapur, tiap-tiap pagi dia senantiasa bangun lebih pagi serta mempersiapkan sarapan untuk dia. Satu kebahagiaan terpancar diwajahnya bila lihat suamiku makan dengan lahap, serta dengan cahaya mata yang seolah mencelaku pada saat lihat kepadaku, seolah berkata di mana tanggung jawab mu sebagai isteri?
Untuk melindungi situasi pagi hari supaya tak terganggu, saya senantiasa beli makanan di luar ketika pergi bekerja.
Waktu tidur, suami berkata : " Apakah anda terasa masakan ibu tak enak serta tak bersih hingga anda tak pernah makan di rumah? " sembari memunggungiku dia berkata tanpa ada menghiraukan air mata di ke-2 iris pipiku. Serta dia pada akhirnya berkata : " Anggaplah ini satu permintaanku, konsumsilah berbarengan kami tiap-tiap pagi. " Saya mengiyakan serta kembali pada meja makan yang serba canggung itu.
Pagi itu, nenek memasak bubur, kami tengah makan serta mendadak ada satu perasaan yang begitu mual menimpaku, seolah-olah isi perut ingin keluar semuanya. saya menahannya sembari lari ke kamar mandi. hingga di sana, saya selekasnya keluarkan semuanya isi perut. Sesudah agak reda, saya lihat suamiku berdiri didepan pintu kamar mandi serta memandangku dengan cahaya mata yang tajam, di luar sana, terdengar nada tangisan ibu serta berbicara dengan bhs daerahnya. Saya terdiam serta terbengong tanpa ada dapat berbicara. Sungguh bukanlah berniat saya berbuat sekian! Pertama kalinya perkawinan ku, saya berkelahi hebat dengan suamiku. Ibu lihat kami dengan mata memerah serta jalan menjauh. Suamiku selekasnya mengubernya keluar tempat tinggal.
Sepanjang 3 hari suamiku tak pulang ke tempat tinggal serta tak juga meneleponku. Saya begitu kecewa, sejak kehadiran ibu ke tempat tinggal, saya telah banyak mengalah, ingin bagaimana lagi? Tak tahu mengapa saya senantiasa terasa mual serta kehilangan napsu makan ditambah lagi dengan situasi tempat tinggal yang kacau, sungguh begitu menjengkelkan. Pada akhirnya rekan sekerjaku berkata, " Baiknya anda kontrol ke dokter. " Hasil kontrol menyebutkan saya tengah hamil. Saya baru sadar kenapa saya mual-mual pagi itu. Satu berita senang terselip juga dikesedihan. Kenapa suami serta ibu sebagai orang yang memiliki pengalaman tak memikirkan hingga sejauh itu?
Dipintu masuk tempat tinggal sakit saya lihat suamiku. 3 hari tak berjumpa dia beralih mencolok. Muka kusut cerminan kurang tidur, saya menginginkan selekasnya berlalu namun rasa iba membuatku tertegun serta memanggilnya. Dia lihat ke arah ku namun seolah tak mengenaliku lagi, pandangan matanya penuh dengan kebencian serta itu melukaiku. Saya berkata pada diriku sendiri, janganlah lagi memandangnya serta selekasnya memanggil taksi. Walau sebenarnya saya menginginkan meberitahunya kalau kami bakal selekasnya mempunyai seseorang anak. Serta mengharapkan saya bakal diangkatnya tinggi-tinggi serta diputar-putar hingga saya minta ampun namun mimpiku tak jadi fakta. di dalam taksi air mataku mengalir dengan deras. Kenapa kesalahpahaman ini menyebabkan begitu jelek?
Hingga di rumah saya berbaring diranjang pikirkan momen tadi. Pikirkan cahaya matanya yang penuh dengan cerminan kebencian. Tengah malam, saya mendengar nada orang buka laci, saya menyalakan lampu serta lihat dia dengan muka berlinang air mata tengah mengambil duit serta buku tabungannya. Saya menatapnya dengan dingin tanpa ada berbicara. Dia seperti tak melihatku lantas berlalu. Kelihatannya dia telah mengambil keputusan untuk meninggalkan saya. Sungguh lelaki yang begitu picik, dalam waktu begini dia masihlah membedakan pada duit serta cinta. Saya tersenyum sembari menitikkan air mata.
Saya tak masuk kerja esok harinya, saya menginginkan secepat-cepatnya membereskan permasalahan ini, saya bakal mengulas semuanya permasalahan ini serta pergi mencari kekantornya. Dikantornya saya berjumpa dengan sekretarisnya dengan muka bingung. " Ibunya Pak Direktur barusan alami kecelakaan jalan raya serta tengah ada dirumah sakit. " Mulutku terbuka lebar. Saya selekasnya menuju tempat tinggal sakit serta waktu menemukannya, ibu telah wafat. Saya melihat jasad ibu yang terbujur kaku. Sembari menangis saya menjerit dalam hati : " Tuhan, kenapa ini dapat berlangsung? " Hingga usai upacara pemakaman, suamiku tak pernah bertegur sapa dengan ku. Bila memandangku ia senantiasa melihat dengan penuh kebencian.
Momen kecelakaan itu saya juga paham dari orang lain, pagi itu ibu jalan ke arah terminal, rupanya dia ingin kembali pada kampung. Suamiku menguber sembari lari, ibu juga lari semakin cepat serta tak mengerti seuah bus yang datang ke arahnya dengan kencang. Saya baru tahu kenapa pandangan suamiku penuh dengan kebencian. Bila saya tak muntah pagi itu,, bila kami tak berkelahi, bila......... ah, dimatanya akulah penyeab kematian ibu.
Suamiku geser ke kamar ibu, tiap-tiap malam pulang kerja dengan tubuh penuh dengan bau asap rokok serta alkohol. Saya terasa
bersalah serta terasa harga diriku terinjak-injak. Saya menginginkan menerangkan semuanya bukanlah salahku serta memberitahunya kalau kami bakal selekasnya memiliki anak. Namun lihat cahaya matanya, saya akan tidak pernah menerangkan permasalahan ini. Saya ikhlas dipukul atau dimaki-maki olehnya walapun ini bukanlah salahku. Saat berlalu dengan begitu lambat. Kami hidup serumah namun seperti tak mengetahui keduanya. Dia pulang semakin larut malam. Situasi tegang di dalam tempat tinggal.
Satu hari, saya jalan melalui satu cafe. Lewat keremangan lampu serta kisi-kisi jendela, saya lihat suamiku dengan seseorang wanita di dalam. Dia tengah mengungkap rambut sang gadis dengan mesra. Saya tertegun serta tahu apa yang sudah berlangsung. Saya masuk dalam serta berdiri di depan mereka sembari memandang tajam kearahnya. Saya tak menangis juga tak berkata apa-apa lantaran saya juga tidak paham mesti berbuat apa. Sang gadis lihat kearahku serta ke arah suamiku serta selekasnya akan berlalu. Namun dihindari oleh suamiku serta memandang kembali pada arahku dengan cerminan cahaya mata yang tidak kalah tajam dariku. Nada detak jantungku merasa begitu keras. Tiap-tiap detak nada seperti nada menuju kematian.
Pada akhirnya saya mengalah serta berlalu dari hadapan mereka. Bila tak... mungkin saja saya bakal jatuh berbarengan bayiku di hadapan mereka. Malam itu dia tak pulang ke tempat tinggal, seolah menerangkan padaku apa yang sudah berlangsung. Sepeninggal ibu, rajutan cinta kami juga kelihatannya sudah selesai. Dia tak kembali pada ke tempat tinggal, terkadang pada saat pulang ke tempat tinggal, saya merasakan almari seperti sisa dibongkar. Saya tahu dia mengambil beberapa barang keperluannya. Saya tidak mau menelepon meskipun terkadang terbersit satu hasrat untuk menerangkan hal semacam ini. Namun itu tak pernah berlangsung...... semuanya berlalu demikian saja.
Saya mulai hidup seseorang diri. Pergi check kandungan sendiri. Setiap saat lihat sepasang suami isteri tengah check kandungan berbarengan, hati ini terasanya hancur. Rekan-rekan merekomendasikan supaya saya buang saja bayi ini, namun saya seperti orang yang tengah histeris menjaga kepunyaannya. Hitung-hitung sebagai pembuktian pada ibu kalau saya tak bersalah.
Satu hari sepulang kerja, saya lihat dia duduk didepan ruangan tamu. Ruang penuh dengan asap rokok serta ada selembar kertas di atas meja. Tak perlu bertanya saya juga sudah mengetahui surat apakah itu. 2 bln. hidup sendiri saya telah dapat mengontrol emosi. Sembari buka mantel serta topi saya berkata padanya : " Tunggulah sebentar, saya bakal selekasnya menandatanginya ". Dia melihatku dengan pandangan awut-awutan demikian pula saya. Saya berkata pada sendiri, janganlah menangis. Mata ini merasa sakit sekali namun saya mesti selalu bertahan supaya air mata ini tak keluar.
Usai buka mantel, saya jalan ke arahnya serta nyatanya dia memerhatikan perutku yang agak membuncit. Sembari duduk di kursi, saya di tandatangani surat itu serta menyodorkan padanya. " Anda hamil? " Sejak ibu wafat, tersebut pertamakalinya dia bicara kepadaku. Saya tak dapat membendung air mataku yang mengalir keluar dengan derasnya. Saya menjawab : " Iya, namun tak apa-apa. Anda telah bisa pergi. " Dia tak pergi, dalam cerminan keremangan ruang, kami sama-sama berpandangan. Perlahan dia membungkukan tubuhnya ke tanganku. Air matanya merasa menembus lengan bajuku. Namun dilubuk hatiku, semua telah berlalu. Beberapa hal yang telah berlalu serta tak dapat di ambil kembali. Tak tahu telah berapakah kali saya mendengar dia mengatakan kata " Maafkan saya, maafkan saya ". Saya pernah memikirkan untuk memaafkannya namun tak dapat. Tatapan matanya di cafe itu akan tidak pernah saya lupakan. Cinta di antara kami sudah ada satu luka yang menganga. Semuanya yaitu satu akibat kesengajaan darinya.
Mengharapkan dinding es itu bakal mencair, namun yang sudah berlalu akan tidak pernah kembali. Cuma pada saat pikirkan bayiku, saya dapat bertahan untuk selalu hidup. Terhadapnya, hatiku dingin seperti cerminan es, tak pernah sekalipun menyentuh semuanya makanan pembelian dia, tak terima semuanya hadiah pemberiannya. Tak juga bicara lagi dengannya. Mulai sejak di tandatangani surat itu, semuanya cintaku kepadanya telah berlalu. Harapanku sudah lenyap tidak berbekas.
Terkadang dia coba masuk ke kamar untuk tidur bersamaku, saya selekasnya berlalu ke ruangan tamu. Dia sangat terpaksa kembali pada kamar ibu. Malam hari, terdengar nada orang mengerang dari kamar ibu namun saya tak peduli. Itu yaitu permainannya dari dahulu. Bila saya tak peduli kepadanya, dia bakal berpura-pura sakit hingga saya menghampirinya serta ajukan pertanyaan apa dia sakit. Dia lantas bakal memelukku sembari tertawa terbahak-bahak. Dia lupa....... itu yaitu dahulu, waktu cintaku masihlah membara, saat ini apa lagi yang saya punyai?
Demikian selanjutnya, tiap-tiap malam saya mendengar nada orang mengerang hingga anakku lahir. Nyaris sehari-hari dia senantiasa berikan beberapa barang perlengkapan bayi, perlengkapan anak-anak serta buku bacaan untuk anak-anak. Setumpuk untuk setumpuk hingga barangnya penuh sesak dengan beberapa barang. Saya tahu dia coba menarik simpatiku namun saya tak bergeming. Sangat terpaksa dia mengurung diri di dalam kamar, malam hari dari kamarnya senantiasa terdengar nada pencetan keyboard computer. Mungkin saja dia lagi tergila-gila chatting serta berpacaran didunia maya, fikirku. Bagiku itu bukanlah lagi satu permasalahan.
Satu malam dimusim semi, perutku mendadak merasa begitu sakit serta saya berteriak dengan nada yang begitu keras. Dia selekasnya lari masuk ke kamar, kelihatannya tak pernah tidur. Waktu berikut yang dinanti-nantikan olehnya. Saya digendongnya serta lari mencari taksi ke tempat tinggal sakit. Selama jalan, dia menggenggam erat tanganku, meniadakan keringat dingin yang mengalir didahi ku. Hingga tempat tinggal sakit, saya selekasnya digendongnya menuju ruangan bersalin. Di punggungnya yang kurus kering, saya terbaring dengan hangat dalam dekapannya. Selama hidupku, siapa lagi yang mencintaiku sedemikian rupa bila bukanlah dia?
Hingga dipintu ruangan bersalin, dia memandangku dengan tatapan penuh kasih sayang. Waktu saya didorong menuju persalinan, sembari menahan sakit saya masihlah pernah tersenyum padanya. Keluar dari ruangan bersalin, dia melihat saya serta anak ku dengan muka penuh dengan air mata sembari tersenyum bahagia. Saya memegang tangannya, dia membalas memegangku dengan bahagia, tersenyum serta menangis lantas terjerambab ke lantai. Saya berteriak histeris memanggil namanya.
Sesudah sadar, dia tersenyum namun tak dapat buka matanya. Saya pernah memikirkan akan tidak lagi meneteskan sebutir air matapun untuk dia. Tetepi sebenarnya tak sekian, saya tak pernah rasakan sesakit ini. Kata dokter, kanker hatinya telah tiba pada stadium mematikan, dapat bertahan hingga hari ini telah adalah satu keajaiban. Saya bertanya kapankah kanker ini terdeteksi? 5 bln. waktu lalu, kata dokter. Bersiap-siaplah hadapi peluang terburuk. Saya tak akan peduli dengan saran perawat, saya selekasnya pulang kerumah serta ke kamar ibu lantas menyalakan computer
Nyatanya sampai kini nada orang mengerang apa itu ada. Saya masihlah memikirkan dia tengah bersandiwara. Satu surat yang begitu panjang ada didalam computer yang diperuntukkan pada anak kami.
" Anakku, untuk dirimu saya selalu bertahan, hingga saya dapat melihatmu. Tersebut harapanku. Saya tahu dalam kehidupan ini, kita bakal hadapi semuanya bentuk kebahagiaan serta kekecewaan. Sungguh bahagia bila saya dapat melaluinya berbarengan anda namun bapak tak miliki peluang karenanya. Di dalam computer ini, bapak coba memberi anjuran serta nasehat pada semua peluang hidup yang bakal anda hadapi. Anda bisa memperhitungkan anjuran bapak. " " Anakku, usai menulis surat ini, bapak terasa sudah temanimu hidup sepanjang bertahun-tahun. Bapak sungguh bahagia. Cintailah ibumu, dia sungguh menanggung derita, dia yaitu orang yang paling menyayangimu serta yaitu orang yang paling bapak cintai. "
Dari mulai peristiwa yang mungkin saja bakal berlangsung mulai sejak TK, SD, SMP, SMA, hingga kuliah, semuanya tercatat dengan komplit didalamnya. Dia juga menulis satu surat untukku. " Kasihku, bisa menikahimu yaitu hal yang paling bahagia yang saya rasakan di dalam hidup ini. Maafkan salahku, maafkan saya yg tidak pernah berikan tahumu mengenai penyakitku. Saya tidak ingin kesehatan bayi kita terganggu oleh karena itu. Kasihku, bila engkau menangis pada saat membaca surat ini, bermakna engkau sudah memaafkan saya. Terima kasih atas cintamu padaku sampai kini. Hadiah-hadiah ini saya tak miliki peluang untuk memberinya pada anak kita. Pada bungkusan hadiah tercatat semuanya th. pemberian hadiahnya. "
Kembali pada tempat tinggal sakit, suamiku masihlah terbaring lemah. Saya menggendong anak kami serta membaringkannya di atas dadanya sembari berkata : " Sayang, bukalah matamu sebentar saja serta lihatlah anak kita. Saya ingin dia rasakan kasih sayang serta hangatnya pelukan ayahnya. Dengan sulit payah dia buka matanya serta tersenyum..... anak itu tetaplah dalam dekapan nya, dengan tangannya yg mungil memegangi tangan ayahnya yg kurus serta lemah. Tidak paham saya telah menjepret sekian kali peristiwa ini dengan kamera di tangan sembari berurai air mata...
sumber:http://www.kabarinformasi.com/2016/04/ribuan-menangis-setelah-membacanya.html
SUBHANALLAH !!! SANGAT MENGHERANKAN...SANTRI DAN KYAI GUNAKAN EKTASI..!! INILAH PENJELASANYA..( TOLONG BAGIKAN BIAR YANG LAIN TAHU )
Bahaya narkoba selalu membayangi kehidupan di Indonesia. Bahkan juga menurut Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Budi Waseso narkoba telah disalahgunakan sampai lingkup pesantren.
Buwas: Santri hingga Kyai gunakan Ekstasi, Mereka nyebutnya 'Obat Kuat Zikir'
Buwas: Santri hingga Kyai gunakan Ekstasi, Mereka nyebutnya 'Obat Kuat Zikir'
" Narkotika telah masuk ke kelompok santri terlebih di daerah Jawa timur. Santri, dia zikir dari pagi ke pagi gunakan ekstasi, bukan hanya santrinya namun kyainya juga, " ungkap Komjen Budi di kantornya, Jl MT Haryono, Cawang, Jaktim, Jumat (4/3/2016).
Dalam beberapa masalah yang didapati BNN, pria yang akrab dimaksud Buwas ini menyebut kalau ada pihak spesifik yang telah menebarkan pola fikir yang salah. Narkotika yang dilarang negara dikatakan sebagai obat kuat supaya beberapa santri dapat lebih lama berzikir.
Buwas : Santri sampai Kyai pakai Ekstasi, Mereka nyebutnya 'Obat Kuat Zikir'
Ilustrasi - Pemahaman yang salah mengenai ekstasi tengah berlangsung di pesantren. " Itu kan
pemahaman yang salah, jadi oh itu vitamin menurutnya. Menurut yang dia terima itu vitamin yang dia terima. Dia tidak paham bila itu narkotika. Pemahaman yang salah dia fikir itu vitamin dopping. Bila kita biarkan
kan bahaya, " tutur Buwas.
Untuk itu, Buwas juga belum lama ini menghimpun beberapa ulama serta pengurus pesantren se-Indonesia. BNN lakukan sosialisasi sebagai bentuk mencegah.
" Jadi sebagian ulama saya panggil, saya datangi. Paling akhir saya kumpulkan ulama-ulama pesantren se-Indonesia. Saat ini kemampuan pertahanan jiwa atau keimaman seorang ada di instansi agama. Bila pesantren saja jebol terlebih dong, yang dididik dengan cara kuat jebol, " papar Buwas.
Jaringan peredaran narkoba disebutnya sudah sangat masif serta bahkan juga nyaris semuanya pemasok narkotika membawa barangnya menuju Indonesia. Tidak hanya di sipil saja, kelompok ulama sampai TNI/Polri juga menurut Buwas juga telah terkontaminasi.
" Tersebut hebatnya jaringan narkotika, agar memperluas pangsa pasar. Bila kita dapatkan sedini mungkin saja mesti kita tangani. Terdapat banyak daerah itu menunjukkan di pesatren telah ada disusupi itu berarti mesti kita tangani, " tegas bekas Kabareskrim Polri ini.
Sayangnya Buwas tak menyebutkan pesantren mana saja yang masuk. Tetapi peredaran narkoba di lingkup pesantren dikatakannya tidak sampai pada tahap pembuatan atau produksinya.
sumber:http://www.kabarinformasi.com/2016/04/subhanallah-sangat-mengherankansantri.html
Buwas: Santri hingga Kyai gunakan Ekstasi, Mereka nyebutnya 'Obat Kuat Zikir'
Buwas: Santri hingga Kyai gunakan Ekstasi, Mereka nyebutnya 'Obat Kuat Zikir'
" Narkotika telah masuk ke kelompok santri terlebih di daerah Jawa timur. Santri, dia zikir dari pagi ke pagi gunakan ekstasi, bukan hanya santrinya namun kyainya juga, " ungkap Komjen Budi di kantornya, Jl MT Haryono, Cawang, Jaktim, Jumat (4/3/2016).
Dalam beberapa masalah yang didapati BNN, pria yang akrab dimaksud Buwas ini menyebut kalau ada pihak spesifik yang telah menebarkan pola fikir yang salah. Narkotika yang dilarang negara dikatakan sebagai obat kuat supaya beberapa santri dapat lebih lama berzikir.
Buwas : Santri sampai Kyai pakai Ekstasi, Mereka nyebutnya 'Obat Kuat Zikir'
Ilustrasi - Pemahaman yang salah mengenai ekstasi tengah berlangsung di pesantren. " Itu kan
pemahaman yang salah, jadi oh itu vitamin menurutnya. Menurut yang dia terima itu vitamin yang dia terima. Dia tidak paham bila itu narkotika. Pemahaman yang salah dia fikir itu vitamin dopping. Bila kita biarkan
kan bahaya, " tutur Buwas.
Untuk itu, Buwas juga belum lama ini menghimpun beberapa ulama serta pengurus pesantren se-Indonesia. BNN lakukan sosialisasi sebagai bentuk mencegah.
" Jadi sebagian ulama saya panggil, saya datangi. Paling akhir saya kumpulkan ulama-ulama pesantren se-Indonesia. Saat ini kemampuan pertahanan jiwa atau keimaman seorang ada di instansi agama. Bila pesantren saja jebol terlebih dong, yang dididik dengan cara kuat jebol, " papar Buwas.
Jaringan peredaran narkoba disebutnya sudah sangat masif serta bahkan juga nyaris semuanya pemasok narkotika membawa barangnya menuju Indonesia. Tidak hanya di sipil saja, kelompok ulama sampai TNI/Polri juga menurut Buwas juga telah terkontaminasi.
" Tersebut hebatnya jaringan narkotika, agar memperluas pangsa pasar. Bila kita dapatkan sedini mungkin saja mesti kita tangani. Terdapat banyak daerah itu menunjukkan di pesatren telah ada disusupi itu berarti mesti kita tangani, " tegas bekas Kabareskrim Polri ini.
Sayangnya Buwas tak menyebutkan pesantren mana saja yang masuk. Tetapi peredaran narkoba di lingkup pesantren dikatakannya tidak sampai pada tahap pembuatan atau produksinya.
sumber:http://www.kabarinformasi.com/2016/04/subhanallah-sangat-mengherankansantri.html
Senin, 11 April 2016
GEMM...PAAR..KESADISAN DAN PENYIKSAAN DENSUS 88 SEMAKIN MERAJA LELA, BERIKUT FAKTA DAN BUKTI-BUKTINYA
Pasalnya, Farid tidak pulang sejak tanggal 8 Desember 2014 lalu ketika berjualan di pasar Tinombo Poso Sulawesi Tengah (Sulteng). “Ada saksi yang lihat Farid disergap serta dimasukkan dalam mobil beserta motornya dengan cara kasar sampai satu sandal jepitnya tertinggal, ” ungkap Wakil Ketua Komnas HAM, Siane Indriani seperti rilis yang di terima Panjimas. com. (Baca : Komnas HAM Desak Densus 88 Stop Penculikan, Penyiksaan & Pembunuhan dengan Dalih Terlibat Terorisme)
Menanggapi rilis dari Komnas HAM tersebut, Koordinator Indonesian Crime Analyst Forum (ICAF), Mustofa B Nahrawardaya menyatakan, perilaku Densus 88 yang begitu brutal dan sadis pada orang-orang yang baru diduga teroris, terjadi lantaran ada usaha sistematik untuk menutupi fakta yang terjadi di lapangan (TKP).
“Transparansi pemberantasan terorisme selalu gelap. Indikasinya, kebenaran informasi hanya dibolehkan bila berasal dari Polri. Apapun keterangan Polri, dikira sebagai satu kebenaran. Tidak pernah ada kroscek saksi di tempat kejadian, ” tegas Mustofa kepada Panjimas. com, pada Kamis sore via pesan singkat.
“Sehebat apa pun saksi yang lihat sendiri peristiwa penangkapan, penembakan, pembantaian dan sebagainya, bakal dibantah sebagai info sampah. Walau sebenarnya, dalam masalah pidana umum saja, penyiksaan itu tidaklah isapan jempol, ” katanya.
Aktivis muda Muhammadiyah ini menerangkan, data yang ia dapatkan menunjukkan kalau orang-orang sebagai korban penyiksaan serta kesadisan Densus 88 atas nama pemberantasan terorisme nyatanya begitu banyak kenyataannya. Bahkan juga, korban wafat dunia sesudah memperoleh penyiksaan brutal serta sadis Densus 88 juga ramai berlangsung, tetapi amat sedikit yang di menonjolkank serta dikabarkan media mainstrem.
“Banyak kenyataan penyiksaan sadis dikerjakan oknum polisi untuk memaksa pernyataan seorang, bahkan juga korban sampai wafat. Pada masalah terorisme yang masuk kelompok Extra Ordinary Crime, saya mengira lebih sadis serta semakin banyak penyiksaan. Korban-korban penyiksaan serta korban kesadisan aparat (Densus 88 –red) dapat didapati kok siapapun, ” tandasnya.
sumber:http://www.kabarinformasi.com/2016/04/gemmpaarkesadisan-dan-penyiksaan-densus.html
KASIH IBU TIADA DUANYA, KISAH INI AKAN MEMBUAT KITA LEBIH MENGHARGAI IBU !!!
Kasih Ibu Tiada Duanya, Cerita Ini Buat Kalian Dapat Lebih Menghormati Seorang IbuSeorang anak muda mendaftar untuk posisi manajer di satu perusahaan besar. Dia lulus interview awal, dan saat ini bakal berjumpa dengan direktur untuk interview terakhir.
Direktur tahu kalau dari CV-nya, si pemuda mempunyai akademik yg baik. Lalu dia bertanya” apakah anda memperoleh beasiswa dari sekolah? ” Lalu si pemuda menjawab tak.
“Apakah ayahmu yg membayar duit sekolah? ”
“Ayah saya wafat saat saya berusia 1 th., ibu saya yang membayarkannya”
“Dimana ibumu bekerja? ”
“Ibuku bekerja sebagai tukang bersihkan. ”
Si direktur memohon si pemuda untuk tunjukkan tangannya. Si pemuda tunjukkan tangannya yg lembut serta halus.
“Apakah anda pernah menolong ibumu membersihkan pakaian? ”
“Tidak pernah, ibuku senantiasa menginginkan saya untuk belajar serta membaca banyak buku. Diluar itu, ibuku bisa membersihkan pakaian lebih cepat dariku. ”
Si direktur menyampaikan “aku mempunyai keinginan. Saat anda pulang ke tempat tinggal hari ini, pergi serta bersihkan tangan ibumu. Lalu jumpai saya keesokan hari. ”
Si pemuda terasa peluangnya memperoleh pekerjaan ini begitu tinggi. Saat pulang, dia memohon ibunya untuk membiarkan dianya bersihkan tangan ibunya. Ibunya terasa heran, suka namun dengan perasaan campur aduk, dia tunjukkan tangannya ke anaknya.
Si pemuda bersihkan tangan ibunya perlahan-lahan. Airmatanya tumpah. Ini pertama kalinya dia mengerti tangan ibunya begitu berkerut serta banyak luka. Sebagian luka cukup menyakitkan saat ibunya merintih saat dia menyentuhnya.
Ini pertama kalinya si pemuda mengerti kalau sepasang tangan berikut yg sehari-hari membersihkan pakaian supaya dianya dapat sekolah. Luka di tangan ibunya adalah harga yg mesti dibayar ibunya untuk pendidikannya, sekolahnya,
serta saat depannya.
Sesudah bersihkan tangan ibunya, si pemuda diam2 membersihkan semuanya baju tersisa untuk ibunya. Malam itu, ibu serta anak itu bicara panjang lebar.
Pagi selanjutnya, si pemuda
pergi ke kantor direktur.
Si direktur mengerti ada air mata di mata sang pemuda. Lalu dia ajukan pertanyaan, ” bisakah anda katakan apa yg anda kerjakan serta anda tekuni tadi malam di rumahmu? ”
Si pemuda menjawab, ” saya bersihkan tangan ibu saya serta merampungkan cuciannya. Saya saat ini tahu apakah itu animo. ”
Tanpa ada ibu saya, saya akan tidak jadi diri saya seperti saat ini. Dengan menolong ibu saya, baru saat ini saya tahu begitu sulit serta sulitnya lakukan suatu hal dengan sendirinya. Saya mulai mengapresiasi begitu utamanya serta berharganya pertolongan dari keluarga”
Si direktur menjawab, ”inilah yg saya mencari didalam diri seseorang manajer. Saya menginginkan merekrut seorang yg bisa mengapresiasi pertolongan dari orng lain, seorang yg tahu penderitaan orang lain saat kerjakan suatu hal, serta seorang yg tak meletakkan duit sebagai maksud paling utama dari hidupnya”
“Kamu diterima”
Seseorang anak yang senantiasa dilindungi serta dibiasakan diberikan apa pun yg mereka kehendaki bakal meningkatkan ” mental ke’aku’an” serta senantiasa meletakkan dianya sebagai prioritas.
Dia tidak akan perduli dengan jerih payah orangtuanya. Jika kita type orangtua seperti ini, apakah kita tunjukkan rasa cinta kita atau menghancurkan anak2 kita?
Anda bisa membiarkan anak-anakmu tinggal dirumah besar, konsumsi makanan enak, les piano, melihat dari TV monitor besar. Namun, saat anda memotong rumput, biarlah mereka merasakannya juga. Sesudah makan, biarlah mereka membersihkan piring mereka dengan saudara-saudara mereka.
Ini bukanlah permasalahan apakah anda bisa memperkerjakan pembantu, namun ini lantaran anda menginginkan menyukai mereka dengan benar. Anda menginginkan mereka tahu, tak perduli seberapa kayanya orang-tua mereka, satu hari kelak mereka bakal menua, seperti ibu si pemuda.
Yang terutama, anak2mu pelajari bagaimana mengapresiasi usaha serta pengalaman alami kesusahan serta belajar kekuatan untuk bekerja dengan orang lain supaya se gala suatu hal teratasi.
sumber:http://www.kabarinformasi.com/2016/04/kasih-ibu-tiada-duanya-kisah-ini-akan.html
INI 4 NEGERI YANG DIREKOMENDASIKAN RASULULLAH AGAR DIHUNI PADA AKHIR ZAMAN !!!
Akhir jaman adalah saat yang mendekati terjadinya hari kiamat. Berita mengenai terjadinya hari kiamat telah tercatat dalam Alquran serta hadist. Hampir sinyal tanda yang diterangkan itu telah berlangsung.
Bahkan juga, dapat diambil kesimpulan kalau kita tengah menunggu datangnya sinyal kiamat besar. Mendekati terjadinya kiamat besar, jadi bakal berlangsung malapetaka serta huru hara yang bakal menempa manusia terutama umat Islam.
Dajjal laknatullah bakal menyebar fitnahnya ke beragam penjuru bumi. Rasulullah SAW juga menyarankan empat negeri ini untuk ditempati. Pasalnya, negeri ini demikian diberkahi oleh Allah SWT. Tersebut negeri yang direferensikan Rasulullah ditempati pada akhir jaman.
1. Mekah serta Madinah
Mekah jadi satu diantara negeri yang direferensikan Nabi untuk ditempati. Pasalnya kota suci Umat Islam ini bakal terlepas dari fitnah Dajjal yang kejam. Berdasar pada hadist Nabi Muhammad SAW, Allah SWT menanggung kalau ini bakal dijaga oleh malaikat dari fitnah Dajjal.
“Tiada satu negeri juga tetapi bakal diinjak oleh Dajjal, terkecuali cuma Makkah serta Madinah yg tidak. Tidak ada satu lorong juga dari lorong-lorong Makkah serta Madinah itu, tetapi di situ ada beberapa malaikat yang berbaris rapat untuk melindunginya. Lalu Dajjal itu turun lah di satu tanah yang berpasir (diluar Madinah) lantas kota Madinah bergoncanglah sejumlah tiga goncangan serta dari goncangan-goncangan itu Allah bakal keluarkan tiap-tiap orang kafir serta munafik (dari Makkah – Madinah) . ” (Kisah Muslim).
2. Yaman
Allah juga melebihkan negeri Yaman di banding negeri-negeri yang lain sesudah Mekah serta Madinah. Negeri Yaman ini memperoleh julukan dari Allah SWT dengan sebutan baldatun thayyibatun wa Rabbun ghafur (Negeri yang aman, serta selalu memperoleh ampunan Rabb-nya). Diluar itu, Nabi Muhammad juga mereferensikan negeri ini ditempati diakhir jaman.
Pada akhir jaman kelak, umat Islam selanjutnya bakal jadi pasukan perang. Hal semacam ini telah disabdakan Nabi Muhammad SAW. Dari Abdullah bin Hawalah menyampaikan, ” Nabi shallallahu’alaihi wasallam bersabda,
“Pada pada akhirnya umat Islam bakal jadi pasukan perang, satu pasukan di Syam, satu pasukan di Yaman, serta satu pasukan lagi di Iraq. Sebaiknya kalian pilih Syam. Lantaran ia yaitu negeri pilihan Allah. Allah kumpulkan disana hamba-hamba pilihan-Nya. Bila tidak dapat, sebaiknya kalian pilih Yaman serta berilah minum (hewan kalian) dari kolam-kolam (di lembahnya). Lantaran Allah menanggung untukku negeri Syam dan penduduknya. ” (HR. Abu Dawud, Imam Ahmad, Al-Hakim, serta Ibnu Hibban. Dinilai shohih oleh Al-Hakim serta Al-Albani)
Dari Abu Hurairah – radhiyallahu ‘anhu – dari Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam beliau bersabda : “Penduduk Yaman sudah datang pada kalian, mereka yaitu beberapa orang yang paling luluh hati, serta paling lembut hati, keimanan ada di Yaman serta hikmah ada di Yaman. (HR : Bukhari – Muslim).
Dari teman dekat Tsauban berkata, Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam sudah bersabda,
“Sesungguhnya nantinya saya bakal ada di samping telagaku. Lalu Saya bakal menghambat beberapa orang yang bakal meminum dari telagaku, supaya masyarakat Yaman bisa meminumnya terlebih dulu. Saya memukul dengan tongkatku, hingga air telaga itu mengalir buat mereka. ” (HR. Muslim)
Dari Ibnu Umar beliau mengatakan Nabi shallallahu Alaihi Wasallam
pernah berdoa : “Ya Allah berkatilah kami pada Syam serta pada Yaman. (HR : Bukhari)
style= " font-family : " verdana " , sans-serif ; "
Lalu adakah doa yang lebih mustajab di banding Doa Nabi?
Nabi Muhammad SAW bahkan juga pernah memberikan pujian pada kota ini dalam sabdanya, " Sebenarnya saya betul-betul mencium harumnya karunia Tuhan yang Maha Pemurah dari Yaman. Berapakah banyak mata air kemurahan serta hikmah yang terpancar dari sana. "
Allah SWT juga berfirman dalam Alquran QS. Al-Maidah 54 yang berarti :
“Hai beberapa orang yang beriman, barangsiapa diantara anda yang murtad dari agamanya, jadi nantinya Allah bakal menghadirkan satu golongan yang Allah menyukai mereka serta merekapun mencintai-Nya, yang berlaku lemah lembut pada orang yang mu’min, yang berlaku keras pada beberapa orang kafir, yang berjihad di jalan Allah, serta yg tidak takut pada celaan orang yang sukai mencemooh. Tersebut karunia Allah, diberikan-Nya pada siapa yang diinginkan-Nya, serta Allah Maha Luas pemberian-Nya lagi Maha Mengetahui” (QS. Al-Maidah 54)
Pendapat dari pakar tafsir beberapa menyebutkan kalau golongan yang dijelaskan diatas yaitu golongan Anshor. Tetapi, pendapat yang lebih kuat tentang jati diri golongan yang disinggung dalam ayat diatas ; seperti diterangkan oleh Imam al Qurtubi dalam tafsirnya, yaitu masyarakat negeri Yaman ; kaumnya teman dekat Abu Musa al Asy-‘asy’ari radhiyallahu’anhu.
“Turunnya ayat ini ; jelas Imam Al Qurtubi, sehubungan dengan kabilah yang bernama al Asy-‘ari. Dalam kisah dijelaskan : sesudah ayat ini turun, sebagian rombongan kapal dari kabilah al Asy-‘ari serta kabilah-kabilah yang lain dari negeri Yaman, datang lewat jalur laut. Mereka yaitu golongan muslimin yang tertindas di negerinya pada saat Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam masihlah hidup. Merekalah yang berjasa dalam penaklukan negeri Irak (lewat perang Al Qodisiyyah) pada saat kekhilafahan Umar radhiyallahu’anhu. ”
3. Syam
Negeri syam juga jadi satu diantara negeri yang disebut-sebut Rasullullah serta memperoleh keberkahan dari Allah. Negeri ini selalu dijaga malaikat hingga baik ditempati pada akhir jaman kelak.
“Beruntunglah negeri Syam. Teman dekat ajukan pertanyaan : kenapa? Jawab Nabi saw : Malaikat rahmat mengembangkan sayapnya diatas negeri Syam. ” (HR. Imam Ahmad)
Diterangkan Nabi kalau Syam adalah pusat negeri Islam diakhir jaman. Nanti disinilah bakal jadi tempat huru-hara serta peperangan dahsyat.
“Pada pada akhirnya umat Islam bakal jadi pasukan perang : satu pasukan di Syam, satu pasukan di Yaman, serta satu pasukan lagi di Iraq. Ibnu Hawalah ajukan pertanyaan : Wahai Rasulullah, pilihkan untukku bila saya merasakannya. Nabi saw : Sebaiknya kalian pilih Syam, lantaran ia yaitu negeri pilihan Allah, yang Allah kumpulkan disana hamba-hamba pilihan-Nya, bila tidak dapat sebaiknya kalian pilih Yaman serta berilah minum (hewan kalian) dari kolam-kolam (di lembahnya), lantaran Allah menanggung untukku negeri Syam serta penduduknya. ” (HR. Imam Ahmad)
“Al-Masih Dajjal akan tiba dari arah timur, ia menuju Madinah, sampai ada dibalik Uhud, ia disambut oleh malaikat, jadi malaikat membelokkan arahnya ke Syam, disana ia dibinasakan, disana dibinasakan. ” (HR. Imam Ahmad).
Sekarang ini Negeri Syam mengacu ke beberapa tempat di Timur Tengah seperti Lebanon, Palestina Serta Suriah. Terimakasih telah membaca artikel ini. Ilmu dan pengetahuan prima datangnya dari Allah SWT. Mudah-mudahan pembaca setia infoyunik sudi memberikan bila ada kekur.
sumber:http://www.kabarinformasi.com/2016/04/ini-4-negeri-yang-direkomendasikan.html
MOHON BANTUANYA SHARE DEMI SAUDARA KITA YANG CACAT SEMOGA SELALU DI BERI KETABAHAN.. INILAH JAWABAN MENGAPA ALLAH MENCIPTAKAN ORANG CACAT ,, SAYA DOA KAN YANG SHARE MENDAPAT BERKAH DARI ALLAH. AMIN
Inilah Jawaban Mengapa Allah Menciptakan Orang Cacat
Inilah Jawaban Mengapa Allah Menciptakan Orang Cacat
Seorang non Muslim mengajukan pertanyaan pada Doktor Zakir Naik dalam satu forum di India, orang itu mengajukan pertanyaan mengapa Tuhan menciptakan orang-orang cacat.
Bukan hanya itu, orang itu juga bertanya apakah dalam Al-Qur’an ada penjelasanya atau apakah Nabi Muhammad pernah menjelaskanya?
Mendapat pertanyaan itu, Doktor Zakir menyambut dengan senyuman khasnya. Berikut ini jawaban Doktor Zakir mengapa Allah menciptakan orang cacat yang sudah dialihbahasakan kedalam bahasa Indonesia oleh tim tarbiyah. net, senin (28/3/2016).
“Saudara ini ajukan pertanyaan yang begitu bagus, ” kata Dr Zakir Naik memulai jawabannya. “Mengapa serta apa argumennya Allah membuat beberapa orang terlahir sebagai orang yang cacat? Alasannya diterangkan dalam Quran Surat Al Mulk ayat 2.
الَّذِي خَلَقَ ال�'مَو�'تَ وَال�'حَيَاةَ لِيَب�'لُوَكُم�' أَيُّكُم�' أَح�'سَنُ عَمَلًا وَهُوَ ال�'عَزِيزُ ال�'غَفُورُ
Yang jadikan mati dan hidup, agar Dia menguji anda, siapa di antara anda yang tambah baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun. (QS. Al Mulk : 2) ”
Dr Zakir Naik lalu menerangkan perbedaan pandangan Islam dengan Hindu tentang beberapa orang yang terlahir cacat.
Dalam Hindu, ada satu filosofi yang dimaksud sanskara atau reinkarnasi. Kalau seorang yang mati akan terlahir kembali sebagai sosok khusus bergantung apa yang ia kerjakan di kehidupan terlebih dulu. Itu juga dikatakan sebagai karma.
Apabila amal perbuatannya baik, ia akan terlahir kembali dalam tingkatan makhluk yang lebih baik. Sebaliknya apabila ia berbuat
jelek, ia akan terlahir kembali dalam tingkatan makhluk yang lebih rendah.
Tingkatan makhluk tertinggi dalam reinkarnasi yakni manusia. Manusia sendiri terbagi dalam beragam kasta dari paling rendah sampai paling
tinggi : pariah, sudra, waisya, satria dan brahmana. Tengah makhluk tingkatan
paling rendah yaitu binatang,
yang juga terbagi dalam bermacam tingkatan.
Apabila satu makhluk berbuat baik dan mati, nanti ia akan lahir kembali sebagai makhluk yang tingkatannya lebih tinggi. Sampai binatang juga apabila berbuat baik akan bereinkarnasi jadi manusia dan manusia apabila berbuat buruk akan terlahir sebagai makhluk yang lebih rendah sampai jadi binatang.
Tentang benar tidaknya reinkarnasi ini, Dr Zakir Naik cuma menjawabnya dengan satu pertanyaan.
“Semakin kesini, kejahatan manusia makin bertambah atau semakin menyusut? ”
“Semakin jadi tambah, ” jawab hadirin.
“Populasi manusia makin bertambah atau menyusut? ”
“Semakin jadi tambah. ”
“Jika manusia yang berbuat buruk bereinkarnasi jadi binatang, harusnya populasi manusia jadi tambah atau menyusut? ”
“Berkurang, ” jawab hadirin sembari tertawa. Terasa lucu dengan rencana reinkarnasi.
Nah, tidak sama dengan rencana reinkarnasi, dalam Islam seseorang terlahir cacat atau tidak semua yakni ujian. Berdasar pada ujian itu, seseorang akan dinilai.
Allah menguji setiap orang melalui cara tidak sama. Ada yang menjadikan orang kaya. Apakah dengan itu ia bersukur, keluarkan zakat. Sedang orang miskin jadi memperoleh zakat. Orang miskin lebih mudah hisabnya, orang kaya hisabnya lebih susah.
Sama dengan orang yang terlahir cacat terkadang ada yang ajukan pertanyaan apa dosa bayi itu? Dalam Islam semuanya bayi suci, tidak ada yang berdosa. Ia tidak bersalah. Namun itu yakni ujian baginya, ujian untuk orangtuanya apakah meyakini pada Allah. Peluang ini diuji dengan ujian yang susah. Dan semakin susah ujian makin besar pahala.
Seperti orang yang meniti S1, ujiannya gampang. Ia jadi sarjana. Ujian S2 lebih susah. Ujian S3 lebih susah lagi, namun bila ia lulus, ia jadi doktor.
Sekianlah, semakin besar ujian semakin besar pahala dan derajat di sisi Allah Subhanahu wa Ta’ala. allah lah yang maha kuasa.(yuk bagikan).
sumber:http://www.kabarinformasi.com/2016/04/mohon-bantuanya-share-demi-saudara-kita.html
TAUKAH ANDA TERNYATA YAHUDI MENIPU UMAT ISLAM, WAJIB BACA !!!!! DAN SHARE ...
Bijak sungguh yahudi memperdayakan kita umat Islam, mereka suruh kita minum susu lembu buatan mereka, namun mereka minum susu kambing, mereka minum apa yang diminum oleh Nabi kita Muhammad SAW. Kenapa kita tak turut nabi kita, kita turut orang yahudi namun nyatanya mereka mengikut apa yg nabi kita makan serta minum.
Taukah Anda Nyatanya Yahudi Menipu Umat Islam, Harus Baca!!!!!
Lanjutkan membongkar kebijaksanaan yahudi menipu umat Islam... Kata-katanya ini yaitu bertepatan dengan hadis Rasullulah : " Berwaspadalah pada syaitan untuk keselamatan agama anda.. Dia sudah berputus harapan untuk menyesatkan anda dalam perkara-perkara besar, jadi berjaga-jagalah agar anda tak mengikutnya dalam perkara-perkara kecil "
Pada 'barangan mereka' yang sudah jadikan ikut-ikutan oleh umumnya dari kita.
Kita diajar dalam buku biologi, buku pemakanan (kajian serta terbitan beberapa kafir ni) bahawa bila nak bisa vitamin B serta bila nak lebih darah kita terkena makan hati haiwan serta hati ayam namun sesungguhnya Nabi kita tak menggalakkan pemakanan organ dalaman. Nak turut kafir ke nak turut nabi kita? Sesungguhnya makan hati ayam bisa melembabkan otak kita sebagai berikut hati adalah organ di mana semuanya racun bakal dihimpun serta dineutralkan. so
kepekatan racun yaitu tinggi di hati ayam. konsumsilah kita racun itu dan bengaplah otak kita umat Islam sebab yakin buku sains keluaran kafir ini.
Kita diajar dalam sains bahawa kopi tak bagus untuk kesihatan. Tetapi sesungguhnya kopi yaitu pada
minuman kesukaan Nabi kita terkecuali susu serta madu. Cuba tengok Yahudi, mereka minum kopi, Starbuck. Profesor di UK yang Yahudi semuanya ada satu gelas kopi dit tangan mereka.
Kita diajar mengonsumsi kambing tinggi cholesterol, tetapi kambing juga yaitu makanan Nabi kita. Seakan-akan buku sains ni nak merendahkan pemakanan Nabi kita. Sesungguhnya daging kambing yaitu daging paling kurang cholesterol.
Kita diajar bahawa makan McDonalds yaitu bagus, tetapi sesungguhnya McDonalds yaitu makanan yang begitu tinggi MSG serta kolesterolnya serta paling banyak lemak tepu trans.
Beberapa kafir ni juga menggalakkan kita minum serta konsumsi makanan yang segera tidak bermanfaat, misalnya coke serta maggi. Coke tu sangat beracun, pastu begitu tak bagus untuk kesihatan (gula tinggi, berasid, pH dalam lingkungan 3. 5, ada toksin tersembunyi) . Serta beberapa Melayu kita juga yang ketagih minum.
Untuk pengetahuan, beberapa kafir agen dajjal ni tidak mengwar-warkan kebaikan minum soya (sebab USA adalah pengeluar soya paling besar), tetapi sesungguhnya soya bisa melemahkan kejantanan lelaki serta mengurangkan kesuburan lelaki serta wanita. diluar itu juga soya bisa tingkatkan resiko kanser payudara, kanser ovari, kanser prostat, dan melemahkan otak serta tulang sebagai berikut dalam soya ada hormon estrogen yang sama dgn estrogen kat wani ta. pastu soya ada phytic acd yang membikinkan penyerapan kalsium, magnesium serta zinc yang utama untuk tubuh kita terjejas.
Dengan cara kesimpulannya beberapa kafir ajen Al-Masih Dajjal ni bukanlah setakat melemahkan kita dari sisi lain tetapi dengan cara pemakanan kita jua. HATI-HATI kawan!
SHARE bila anda sukai dengan artikel ini.
sumber:http://www.kabarinformasi.com/2016/04/taukah-anda-ternyata-yahudi-menipu-umat.html
MASYA ALLAH...AWALNYA INGIN MURTADKAN MUSLIM, SI CANTIK AKTIVIS GEREJA INI JUSTRU DAPAT HIDAYAH (((BANTU SHARE YA)))
Awalnya Ingin Murtadkan Muslim, Si Cantik Aktivis Gereja Ini Justru Dapat Hidayah
Awalnya Ingin Murtadkan Muslim, Si Cantik Aktivis Gereja Ini Justru Dapat HidayahMelissa Oentoro yang merupakan mahasiswi Kampus Pelita Harapan di Lippo Karawaci dan juga mantan ketua kebaktian bhs Inggris gereja Stella Maris ini ini tidak pernah mengira akan memperoleh hidayah dan memeluk agama Islam.
Sejak mulai awal Melissa mencanangkan tujuan untuk mencari kelemahan agama Islam supaya bisa mengajak pemeluknya murtad. Ia berupaya mencari kekurangan sambil mencelanya. Pernah beberapa kali ia berdialog dengan pria muslim supaya dapat memengaruhi mereka dengan keburukan-keburukan yang dilakukan oleh pemeluknya.
Tiga th. ia melakukan dialog tersebut, bukannya memanen hasil malah akhirnya ia yang kepincut dengan agama Islam. Saat mendalami isi Al-Quran, gadis keturunan Tionghoa itu makin tahu kalau ajaran Islam tak dapat dinilai dari pemeluknya tetapi dari sumbernya.
Hingga setelah proses panjang, Allah memberi petunjuk lewat cara yang tidak lazim. Setiap malam selama satu bulan, ia selalu terbangun jam 2. 59 wib. Ia seakan mendengar suara azan sayup-sayup. Ia jadi bertanya-tanda pertanda apakah ini.
Beberapa bln. setelah peristiwa yang berulang-ulang itu, ia baru merasakan hidayah mulai menghampirinya yaitu saat menghadiri zikir bersama Ustadz Arifin Ilham di Masjid Az-Zikra, Sentul, Bogor. Didalam majelis itu ia mulai mengerti begitu banyak
muslim yang masih mencintai Allah serta menerapkan sunnah dalah kehidupannya. Seolah-oleh ia menemukan kembali " keluarga besarnya " di majelis itu.
Sesudah beberapa lama mengikut kajian majelis Az-Zikra, wanita berdarah Tionghoa itu juga membulatkan tekad untuk bersyahadat dan memeluk islam dengan semua konsekwensinya. Meskipun terjadi pertentangan dari keluarga serta rekan-rekan, ia siap menghadapinya. Ia berasumsi hidayah itu sangat mahal untuk ia biarkan lewat begitu saja. Ia mencurahkan seluruh isi hati pada Ko Hanny Kristianto serta istrinya yang telah lebih dulu memeluk Islam, mengenai kekhilafannya di masa lalu dan ia keinginannya untuk betul-betul bertaubat dan jadi muslimah yang shalihah.
Pada hari yang sudah disepakati bersama majelis, ia juga bersyahadat serta disaksikan oleh puluhan ribu kaum muslimin termasuk juga ayahandanya. Dengan hidup barunya ini, ia tinggalkan semua fasilitas mewah dan kenyamanan dunia yang sampai kini ia dapatkan. Dan ia begitu bersukur, waktu itu juga Allah menggantinya dengan kesempatan memperoleh umrah gratis yang akan ia laksanakan pada 7 April 2016.
Ustadz Arifin Ilham lalu memberi nama baru untuk dia yakni Fitrya Zuhdah. Dengan nama barunya ini ia mengharap supaya jadi muslimah yang istiqamah dalam Islam. Dan pada hari Minggu (6/3) ia mulai merubah profil photo account facebooknya dengan gambar yang berjilbab dan menghapus photo lama yang tak menutup aurat. Saat ini ia belajar tauhid di pondok pesantren Daarut Tauhiid Bandung dibawah bimbingan Ustadz Abdullah Gymnastiar atau yang lazim di panggil Aa Gym.
Mudah-mudahan selalu istiqamah ya Ukhti!
Minggu, 10 April 2016
Luar Biasa ??? ''5 Kemampuan Pasukan Elite Indonesia Yang Ditakuti Dunia'' tolong sebar luaskan share .....
Pasukan elite merupakan salah satu kekuatan militer khusus yang dimiliki suatu negara. Pasukan Elite sangat berbeda dengan pasukan reguler yang biasa kita ketahui. Untuk menjadi pasukan elite seseorang harus siap dan mau bekerja keras serta memiliki kemampuan mumpuni yang berbeda dari pasukan reguler. paukan elite adalah pasukan senjata rahasia yang digunakan negara ketika berperang.
Ada banyak pasukan elite yang tersebar di berbagai negara, di Amerika kita mengenal adanya FBI dan CIA, tak heran dikatakan dua organisasi ini sangatkag disegani. Meski begitu nyata di negara berkembang pun ada banyak pasukan elite yang tentunya sangat ditakuti dan disegani. Adalah pasukan Elite yang dimiliki oleh negara tercinta Republik Indonesia.
Dikatakan jika pasukan elite Indonesia merupakan salah satu pasukan paling kuat dan diakui secara internasional, banyak pasukan negara lain yang pernah belajar kepada pasukan elite Indonesia. Tentunya sangat bangga bukan dengan keunggulan tersebut? Berikut adalah kemampuan hebat pasukan5 Kemampuan Pasukan Elite Indonesia Yang Ditakuti Dunia Elite Indonesia yang diakui dan ditakuti di dunia.
5 Kemampuan Pasukan Elite Indonesia Yang Ditakuti Dunia
Berikut adalah Lima Kemampuan/kekuatan pasukan Elite Indonesia yang ditakuti dunia
Kemampuan Napas pakai buluh bambu
Selain Kopaska, Pasukan Peleton Intai Tempur (Tontaipur) punya kemampuan bernapas dalam air. Cuma berbekal sebuah buluh bambu, mereka bisa tahan dua jam dalam air. Jika musuh melihat dari atas, tak akan ketahuan ada Tontaipur yang sedang bersembunyi dalam air.
Dengan gerakan senyap, para prajurit ini pun akan melakukan serangan mendadak ke pertahanan musuh. Para prajurit ini pun bisa bergerak jauh ke daerah musuh untuk melakukan pengintaian.
Kemampuan Lempar kapak dan pisau
Tak cuma senjata api, Kopassus juga mengandalkan senjata tajam untuk menyerang dan bertahan. Mereka ahli bertarung dengan pisau. Setiap lulusan pendidikan komando berhak mendapat pisau komando. Selain bertarung, anggota Kopassus juga dilatih melempar pisau dan kampak.
"Jika pelurumu habis, maka bertempurlah dengan pisau. Jika pisau sudah tak ada, maka bertarunglah dengan tangan kosong." Itu doktrin pasukan komando untuk bertarung habis-habisan dalam pertempuran. Selain Kopassus, kemampuan ini juga wajib dimiliki pasukan elite lainnya, seperti Pasukan Khas
(Paskhas) TNI AU.
Kemampuan Menyusup di laut tanpa percikan
Sesuai namanya, prajurit Komando Strategis Angkatan Darat (Kostrad) dituntut memiliki kemampuan melakukan penyusupan ke daerah musuh tanpa diketahui. Salah satunya melakukan Renang Rintis.
Renang Rintis merupakan berenang jarak jauh dengan senyap tanpa ada percikan air dan gelembung udara. Dalam renang ini, para peserta tartih raider hanya memakai pelampung berjenis bola dan snorkel untuk melaksanakan penyergapan dalam jarak yang masih jauh, setelah hampir mendekati target, satu per satu peserta akan diturunkan dari perahu karet dan menuju target sasaran dengan cara berenang tanpa percikan air dan gelembung udara.
Yang memberatkan, seluruh prajurit wajib menggunakan pakaian PDL, serta membawa ransel, helm dan senjata. Kemampuan ini harus dimiliki mengingat salah satu operasi Raider bersentuhan langsung dengan berbagai medan, yakni rawa, laut, sungai dan pantai.
Kemampuan Menembak dan naik motor dengan mata ditutup
Danjen Kopassus Mayjen TNI Agus Sutomo mengecek kemampuan dasar keterampilan prajurit korps baret merah ini. Setiap prajurit komando wajib menguasai bela diri dan bertarung tanpa senjata. Kemampuan yang dicek berupa bela diri Merpati Putih dan lempar pisau dan kapak (lempika).
Para prajurit mendemontrasikan kemampuan lempar pisau dengan jarak 3 meter, 5 meter dan 6 meter sedangkan demontrasi Bela diri Merpati Putih, menghancurkan benda keras berupa beton, pelatlat cor, dan besi dragon. Mereka juga mengasah indra keenam dengan mata tertutup. Mulai menembak sasaran, membaca tulisan, hingga mengendarai sepeda motor dengan mata tertutup.
Kemampuan Berenang dengan tangan terikat
Hellweek menjadi salah satu rangkaian pelatihan terberat selama berlangsungnya latihan pasukan elite TNI AL, Komando Pasukan Katak (Kopaska). Selain harus menyantap nasi komando yang merupakan hasil blenderan nasi, lauk pauk, telur mentah, minyak ikan dan terasi, para peserta juga wajib menyelam selama berjam-jam.
Tak sekedar menyelam, tangan seluruh calon prajurit Kopaska diikat dengan tali dan di dalam kolam renang. Meski ketinggiannya tidak terlalu dalam, mereka harus mampu mengatur waktu untuk mengambil napas dan menyelam. Jika tak kuat pendidikan, prajurit disilakan berhenti. Tak ada paksaan sama sekali untuk mengikuti latihan Paska ini.
sumber:http://www.poskesehatan.com/2016/04/luar-biasa-5-kemampuan-pasukan-elite.html
Mencengangkan !!!!"Siapa yang menciptakan Allah" ??? Pemuda ini beri Jawaban Yang akan Mengejutkan Umat Islam... '' bagikan jika anda benar benar umat islam '' buktikan !!!
Ada seorang umat yang memasuki sebuah masjid, dia mengajukan 3 pertanyaan yang hanya boleh dijawab dengan akal. Artinya tidak boleh dijawab dengan dalil, karena dalil itu hanya dipercaya oleh pengikutnya, jika menggunakan dalil (naqli) maka justeru perbincangan ini tidak akan menghasilkan apa-apa...
Pertanyaan atheis itu adalah:
1. Siapa yang menciptakan Allah?? Bukankah semua yang ada di dunia ada karena ada penciptanya?? Bagaimana mungkin Allah ada jika tidak ada penciptanya??
2. Bagaimana caranya manusia bisa makan dan minum tanpa buang air?? Bukankah itu janji Allah di Syurga?? Jangan pakai dalil, tapi pakai akal....
3. Ini pertanyaan ketiga, kalau iblis itu terbuat dari Api, lalu bagaimana bisa Allah menyiksanya di dalam neraka?? Bukankah neraka juga dari api??
Tidak ada satupun jamaah yang bisa menjawab, kecuali seorang pemuda.
Pemuda itu menjawab satu per satu pertanyaan sang atheis :
1. Apakah engkau tahu, dari angka berapakah angka 1 itu berasal?? Sebagaimana angka 2 adalah 1+1 atau 4 adalah 2+2?? Atheis itu diam membisu..
"Jika kamu tahu bahwa 1 itu adalah bilangan tunggal. Dia bisa mencipta angka lain, tapi dia tidak tercipta dari angka apapun, lalu apa kesulitanmu memahami bahwa Allah itu Zat Maha Tunggal yg Maha mencipta tapi tidak bisa diciptakan??"
2. Saya ingin bertanya kepadamu, apakah kita ketika dalam perut ibu kita semua makan? Apakah kita juga minum? Kalau
memang kita makan dan minum, lalu bagaimana kita buang air ketika dalam perut ibu kita dulu?? Jika anda dulu percaya bahwa kita dulu makan dan minum di perut ibu kita dan kita tidak buang air didalamnya, lalu apa kesulitanmu mempercayai bahwa di Syurga kita akan makan dan minum juga tanpa buang air??
3. Pemuda itu menampar sang atheis dengan keras. Sampai sang atheis marah dan kesakitan. Sambil memegang pipinya, sang atheis-pun marah-marah kepada pemuda itu, tapi pemuda itu menjawab : "Tanganku ini terlapisi kulit, tanganku ini dari tanah..dan pipi anda juga terbuat dari kulit dari tanah juga..lalu jika keduanya dari kulit dan tanah, bagaimana anda bisa kesakitan ketika saya tampar?? Bukankah keduanya juga tercipta dari bahan yang sama, sebagaimana Syetan dan Api neraka??
Sang athies itu ketiga kalinya terdiam...
Sahabat, pemuda tadi memberikan pelajaran kepada kita bahwa tidak semua pertanyaan yang terkesan mencela/merendahkan agama kita harus kita hadapi dengan kekerasan. Dia menjawab pertanyaan sang atheis dengan cerdas dan bernas, sehingga sang atheis tidak mampu berkata-kata lagi atas pertanyaannya..
Itulah pemuda yang Islami, pemuda yang berbudi tinggi, berpengetahuan luas, berfikiran bebas...tapi tidak liberal... tetap terbingkai manis dalam indahnya Aqidah...
Ada yang berkata bahwa pemuda itu adalah Imam Abu Hanifah muda. Rahimahullahu Ta'ala...
sumber:http://www.poskesehatan.com/2016/04/mencengangkan-siapa-yang-menciptakan.html
INI LHO, MENGHADIAHKAN ALFATIHAH MENURUT 4 MADZHAB, JANGAN KAGET KALAU IMAM SYAFII MELARANGNYA KARENA TIDAK AKAN SAMPAI PAHALANYA ,,!!!
Ini Lho, Menghadiahkan Alfatihah Menurut 4 Madzhab, Jangan Kaget Kalau Imam Syafii Melarangnya Karena Tidak Akan Sampai Pahalanya
Hukum Menghadiahkan al-Fatihah
Apa hukum menghadiahkan bacaan al-Fatihah kepada mayit? Apakah pahalanya sampai?
Jawaban:
Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, wa ba’du,
Sebelumnya kita perlu memahami bahwa ditinjau dari bentuk pengorbanan hamba, ibadah dibagi menjadi 3,
1. Ibadah murni badaniyah, itulah semua ibadah yang modal utamanya gerakan fisik.
Seperti shalat, puasa, dzikir, adzan, membaca al-Quran, dst.
2. Ibadah murni maliyah. Semua ibadah yang pengorbanan utamanya harta.
Seperti zakat, infaq, sedekah, dst.
3. Ibadah badaniyah maliyah. Gabungan antara ibadah fisik dan harta sebagai pendukung utamanya. Seperti jihad, haji atau umrah.
Ulama sepakat bahwa semua ibadah yang bisa diwakilkan, seperti ibadah maliyah atau yang dominan maliyah, seperti sedekah, atau haji, atau ibadah yang ditegaskan bisa diwakilkan, seperti puasa, maka semua bisa dihadiahkan kepada mayit.
Imam Zakariya al-Anshari mengatakan,
وينفعه أي الميت من وارث وغيره صدقة ودعاء، بالإجماع وغيره
Sedekah atau doa baik dari ahli waris maupun yang lainnya, bisa bermanfaat bagi mayit dengan sepakat ulama. (Fathul Wahhab, 2/31).
Keterangan lain disampaikan Ibnu Qudamah,
أما الدعاء والاستغفار والصدقة وقضاء الدين وأداء الواجبات فلا نعلم فيه خلافاً إذا كانت الواجبات مما يدخله النيابة
Doa, istighfar, sedekah, melunasi utang, menunaikan kewajiban (yang belum terlaksana), bisa sampai kepada mayit. Kami tidak tahu adanya perbedaan pendapat di kalangan ulama, apabila kewajiban itu bisa diwakilkan. (as-Syarhul Kabir, 2/425).
Sementara itu, ulama berbeda pendapat untuk hukum mengirim pahala ibadah yang tidak bisa diwakilkan kepada mayit, seperti bacaan al-Quran. Kita akan sebutkan secara ringkas,
Pertama, madzhab hanafi
Ulama hanafiyah menegaskan bahwa mengirim pahala bacaan al-Quran kepada mayit hukum dibolehkan. Pahalanya sampai kepada mayit, dan bisa bermanfaat bagi mayit.
Imam Ibnu Abil Izz – ulama Hanafiyah – menuliskan,
إن الثواب حق العامل، فإذا وهبه لأخيه المسلم لم يمنع من ذلك، كما لم يمنع من هبة ماله له في حياته، وإبرائه له منه بعد وفاته. وقد نبه الشارع بوصول ثواب الصوم على وصول ثواب القراءة ونحوها من العبادات البدنية
Sesungguhnya pahala adalah hak orang yang beramal. Ketika dia hibahkan pahala itu kepada saudaranya sesama muslim, tidak jadi masalah. Sebagaimana dia boleh menghibahkan hartanya kepada orang lain ketika masih hidup. Atau membebaskan tanggungan temannya muslim, yang telah meninggal.
Syariat telah menjelaskan pahala puasa bisa sampai kepada mayit, yang itu mengisyaratkan sampainya pahala bacaan al-Quran, atau ibadah badaniyah lainnya. (Syarh Aqidah Thahawiyah, 1/300).
Kedua, madzhab Malikiyah
Imam Malik menegaskan, bahwa menghadiahkan pahala amal kepada mayit hukumnya dilarang dan pahalanya tidak sampai, dan tidak bermanfaat bagi mayit. Sementara sebagian ulama malikiyah membolehkan dan pahalanya bisa bermanfaat bagi mayit.
Dalam Minah al-Jalil, al-Qarrafi membagi ibadah menjadi tiga,
Ibadah yang pahala dan manfaatnya dibatasi oleh Allah, hanya berlaku untuk pemiliknya. Dan Allah tidak menjadikannya bisa dipindahkan atau dihadiahkan kepada orang lain. Seperti iman, atau tauhid.
Ibadah yang disepakati ulama, pahalanya bisa dipindahkan dan dihadiahkan kepada orang lain, seperti ibadah maliyah.
Ibadah yang diperselisihkan ulama, apakah pahalanya bisa dihadiahkan kepada mayit ataukan tidak? Seperti bacaa al-Quran. Imam Malik dan Imam Syafii melarangnya. (Minan al-Jalil, 1/509).
Selanjutnya al-Qarrafi menyebutkan dirinya lebih menguatkan pendapat yang membolehkan. Beliau menyatakan,
فينبغي للإنسان أن لا يتركه، فلعل الحق هو الوصول، فإنه مغيب
Selayaknya orang tidak meninggalkannya. Bisa jadi yang benar, pahala itu sampai. Karena ini masalah ghaib. (Minan al-Jalil, 7/499).
Ada juga ulama malikiyah yang berpendapat bahwa menghadiahkan pahala bacaan al-Quran tidak sampai kepada mayit. Hanya saja, ketika yang hidup membaca al-Quran di dekat mayit atau di kuburan, maka mayit mendapatkan pahala mendengarkan bacaan al-Quran. Namun pendapat ini ditolak al-Qarrafi karena mayit tidak bisa lagi beramal. Karena kesempatan beramal telah putus (Inqitha’ at-Taklif). (Minan al-Jalil, 1/510).
margin-bottom: 10px; padding: 0px;"> Ketiga, Pendapat Syafiiyah
Pendapat yang masyhur dari Imam as-Syafii bahwa beliau melarang menghadiahkan bacaan al-Quran kepada mayit dan itu tidak sampai.
An-Nawawi mengatakan,
وأما قراءة القرآن، فالمشهور من مذهب الشافعي، أنه لا يصل ثوابها إلى الميت، وقال بعض أصحابه: يصل ثوابها إلى الميت
Untuk bacaan al-Quran, pendapat yang masyhur dalam madzhab as-Syafii, kalau itu tidak sampai pahalanya pada mayit. Sementara sebagian ulama syafiiyah mengatakan, pahalanya sampai pada mayit. (Syarh Shahih Muslim, 1/90).
Salah satu ulama syafiiyah yang sangat tegas menyatakan kalau itu tidak sampai adalah al-Hafidz Ibnu Katsir, penulis kitab tafsir.
Ketika menafsirkan firman Allah di surat an-Najm,
وَأَن�' لَي�'سَ لِلإن�'سَانِ إِلا مَا سَعَى
“Bahwa manusia tidak akan mendapatkan pahala kecuali dari apa yang telah dia amalkan. ” (an-Najm : 39).
Kata Ibnu Katsir,
ومن وهذه الآية الكريمة استنبط الشافعي، رحمه الله، ومن اتبعه أن القراءة لا يصل إهداء ثوابها إلى الموتى؛ لأنه ليس من عملهم ولا
كسبهم
“Dari ayat ini, Imam as-Syafii – rahimahullah – serta ulama yang ikuti beliau menyimpulkan, kalau menghadiahkan pahala bacaan al-Quran tidak sampai pada mayit. Karena itu bukan sisi dari amal mayit maupun hasil kerja mereka. (Tafsir Ibnu Katsir, 7/465).
Selanjutnya, Ibnu Katsir menyebutkan beberapa dalil serta alasan yang mendukung pendapatnya.
Keempat, Pendapat Hambali
Dalam madzhab hambali, ada dua pendapat. Sebagian ulama hambali membolehkan serta sebagian melarang, seperti yanng terjadi pada madzhab Malikiyah. Ada 3 pendapat ulama madzhab hambali dalam hal ini,
Bisa menghadiahkan pahala bacaan al-Quran pada mayit serta itu bisa bermanfaat untuk mayit. Ini pendapat yang masyhur dari Imam Ahmad.
Tak bisa menghadiahkan pahala bacaan al-Quran kepada mayit, meskipun bila ada orang yang kirim pahala, itu dapat sampai serta bermanfaat untuk mayit. Al-Buhuti menyebut, ini pendapat mayoritas hambali.
Pahala tetap jadi milik pembaca (yang hidup), cuma saja, rahmat bisa sampai ke mayit.
Al-Buhuti mengatakan,
وقال الأكثر لا يصل إلى الميت ثواب القراءة وإن ذلك لفاعله
Mayoritas hambali mengatakan, pahala bacaan al-Quran tidak sampai pada mayit, serta itu punya orang yang beramal. (Kasyaf al-Qana’, 2/147).
Sementara Ibnu Qudamah mengatakan,
وأي قربة فعلها وجعل ثوابها للميت المسلم نفعه ذلك
Ibadah apapun yang dikerjakan serta pahalanya dihadiahkan untuk mayit yang muslim, jadi dia dapat mendapatkan manfaatnya. (as-Syarhul Kabir, 2/425).
Ibnu Qudamah juga mengatakan pendapat ketiga dalam madzhab hambali,
وقال بعضهم إذا قرئ القرآن عند الميت أو اهدي إليه ثوابه كان الثواب لقارئه ويكون الميت كأنه حاضرها فترجى له الرحمة
Ada sebagian ulama hambali mengatakan, bila seseorang membaca al-Quran di dekat mayit, atau menghadiahkan pahala untuknya, jadi pahala tetap jadi milik yang membaca, sesaat posisi mayit seperti orang yang ada di tempat bacaan al-Quran. Sehingga diharapkan dia mendapat rahmat. (as-Syarhul Kabir, 2/426).
Menimbang Pendapat
Seperti yang disampaikan al-Qarrafi, kalau kajian masalah ini termasuk pembahasan masalah ghaib. Tidak ada yang tahu sampainya pahala itu pada mayit, selain Allah. Kecuali untuk amal yang ditegaskan dalam dalil, kalau itu dapat sampai pada mayit, seperti doa, permohonan ampunan, sedekah, bayar utang zakat, atau utang sesama mannusia, haji, dan puasa.
Sementara bacaan al-Quran, tak ada dalil tegas tentang itu. Ulama yang membolehkan mengirimkan pahala bacaan al-Quran pada mayit mengqiyaskan (analogi) bacaan al-Quran dengan puasa serta haji. Sehingga kita berharap pahala itu sampai, sebagaimana pahala puasa dapat sampai.
Sementara ulama yang melarang beralasan, itu ghaib serta tak ada dalil. Bila itu bisa sampai, pasti Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam serta para sahabat bakal sibuk mengirim pahala bacaan al-Quran untuk keluaganya yang telah wafat dunia.
Beberapa keluarga tercinta Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, seperti Khadijah, Hamzah, Zainab bintu Khuzaimah (istri beliau), semua putra beliau, Qosim, Ibrahim, Ruqayyah, Ummu Kultsum, serta Zainab, mereka wafat sebelum wafatnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Tetapi tak dijumpai kisah, beliau menghadiahkan pahala bacaan al-Quran untuk mereka.
Saran Melihat perbedaan pendapat di kalangan ulama tentang masalah menghadiahkan pahala amal tubuhiyah pada mayit, kita dapat menegaskan kalau masalah ini termasuk masalah ikhtilaf ijtihadiyah fiqhiyah, serta bukan masalah aqidah manhajiyah (prinsip beragama). Sehingga berlaku aturan, siapa yang ijtihadnya benar jadi dia mendapatkan dua pahala serta siapa yang ijtihadnya salah, mendapat satu pahala.
Dari ‘Amru bin Al-‘Aash radliyallaahu ‘anhu : Bahwasannya Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallambersabda :
إِذَا حَكَمَ ال�'حَاكِمُ فَاج�'تَهَدَ فَأَصَابَ فَلَهُ أَج�'رَانِ، وَإِذَا حَكَمَ فَاج�'تَهَدَ فَأَخ�'طَأَ فَلَهُ أَج�'رٌ وَاحِدٌ.
“Apabila seorang hakim menghukumi satu perkara, lalu berijtihad serta benar, baginya dua pahala. Serta jika ia menghukumi satu perkara, lalu berijtihad serta salah, baginya satu pahala”. (HR. Bukhari 7352 & Muslim 4584)
Kaitannya dengan ini, ada satu sikap yang butuh kita bangun, saat kita bersinggungan dengan masalah yang termasuk dalam ranah ijtihadiyah fiqhiyah, yakni mengedepankan sikap dewasa, toleransi serta tak menjatuhkan vonis kesesatan. Baik yang berpendapat bisa maupun yang berpendapat melarang.
Masing-masing bisa menyampaikan pendapatnya berdasarkan alasan serta dalil yang mendukungnya. Sekalian mengkritik pendapat yang tidak sesuai dengannya. Sampai batas ini dibolehkan.
Serta butuh dibedakan pada mengkritik dengan menilai sesat orang yang lain pendapat. Dalam masalah ijtihadiyah, mengkritik atau mengkritisi pendapat orang lain yang beda, selama dalam koridor ilmiyah, diperbolehkan. Kita dapat lihat bagaiamana ulama yang menyampaikan pendapatnya, beliau sekaligus mengkritik pendapat lain. Tetapi tidak sampai menyesatkan tokoh yang pendapatnya berbeda dengannya.
Terkadang, orang yang kurang dewasa, tak siap dikritik, menganggap kalau kritik pendapatnya sama dengan menilai sesat dirinya. Serta ini tak benar.
Allahu a’lam.
Dijawab oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina Konsultasisyariah. com)
sumber:
Langganan:
Postingan (Atom)